Update Drone KamikazeKlik di Atas

BAE Systems Pasok DIGAR untuk Eurofighter Typhoon, “Jadi Kebal GPS Jamming dan Spoofing”

Eurofighter Typhoon

Setelah F-15E Eagle dan F-16 Fighting Falcon, maka Eurofighter Typhoon akan menjadi jet tempur pertama di luar produksi AS yang akan dipasangi perangkat Digital GPS Anti-jam Receiver (DIGAR). Upgrade pemasangan DIGAR pada jet tempur Typhoon terkait dengan peningkatan kapabilitas tempur dalam program Phase 4 Enhancements (P4E).

Baca juga:  Jet Tempur F-15E Eagle Dipasangi DIGAR, Sistem Anti GPS Jamming dan Spoofing

Dari siaran pers baesystems.com (16/11/2023), BAE Systems telah mendapatkan kontrak untuk memasok perangkat DIGAR ke Eurofighter Typhoon. Dengan DIGAR maka dapat dipastikan keandalan sistem GPS militer bagi pesawat yang beroperasi di lingkungan sinyal yang menantang.

DIGAR menggunakan advanced antenna electronics, high-performance signal-processing, dan digital beamforming, yang menggabungkan kemampuan 16 steered beams – untuk penerimaan sinyal GPS (Global Positioning System) yang lebih baik dan kekebalan pada gangguan jamming superior oleh pihak lawan.

Kemampuan anti jamming ini sangat penting untuk pesawat berkecepatan tinggi saat mereka bermanuver di ruang pertempuran. DIGAR juga menyediakan kemampuan GPS untuk menunjang misi intelijen, pengawasan, dan pengintaian, termasuk untuk beberapa kendaraan udara tak berawak (drone).

Gangguan berupa jamming pada pesawat militer sudah jamak terjadi, salah satu kasus yang banyak dialami adalah jamming pada sinyal GPS. Dengan jamming pada sinyal GPS, bukan saja panduan navigasi pesawat yang menjadi kacau, melainkan sistem senjata yang berpemandu akses GPS, seperti rudal jelajah udara ke permukaan juga bisa dibuat malfungsi, atau minimal presisinya pada sasaran akan menurun.

Ada pula jamming berupa spoofing GPS, yaitu memanipulasi sistem navigasi satelit berbasis GPS atau mengacaukan koordinat GPS di suatu area. Teknik yang disebut sebagai spoofing ini dikabarkan dapat mencakup area yang luas. Berkat spoofing GPS, menyebabkan koordinat asli dari sasaran dapat tersembunyi dari pengamatan satelit, dimana koordinat GPS yang terlihat oleh pesawat atau rudal penyerang berbeda dari koordinat aslinya.

Umumnya, pesawat militer, khususnya pesawat tempur modern sudah dilengkapi kemampuan untuk menghadapi jamming yang menimpa sinyal GPS dan spoofing GPS. Namun, pada faktanya, masih ditemui beragam masalah, mengingat lawan yang juga terus meningkatkan kemampuan jamming-nya.

Baca juga: Israel Lakukan ‘Spoofing’ GPS, Ancam Keselamatan Penerbangan di Laut Mediterania Timur

BAE Systems secara khusus mengembangkan DIGAR di Ceda Rapids, salah satu kota di Negara Bagian Iowa, AS. Termasuk proses instalasi DIGAR pada Eurofighter Typhoon akan dilakukan di Iowa. (Gilang Perdana)