Gandeng Perusahaan Pertahanan Lokal, MBDA Lirik Australia Sebagai Rantai Produksi Rudal Hanud Mistral

Meski status Australia saat ini bukan pengguna rudal hanud (pertahanan udara) Mistral, namun, ada potensi produksi rudal yang dikenal sebagai VSHORAD (Very Short Range Air Defence) andalan TNI AD dan TNI AL, bakal dilakukan di Australia, menjadikannya sebagai fasilitas produksi Mistral pertama di luar Perancis.

Baca juga: ‘Berkah’ Perang Ukraina, MBDA Systems Tingkatkan Kapasitas Produksi Rudal Hanud Mistral

Pada pameran pertahanan maritim Indo Pacific International Maritime Exposition di Sydney, Australia (5/11/2025), NIOA, perusahaan pertahanan Australia, dan MBDA sebagai pemilik hak ciptan dan teknologi Mistral, melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) untuk eksplorasi rudal Mistral di Australia.

Isi MoU tersebut adalah menjelajahi opsi untuk perakitan atau produksi hulu ledak buatan Australia untuk rudal Mistral, yang artinya Australia berpotensi menjadi bagian dari rantai pasokan global Mistral. Jika terwujud, Australia bisa menjadi negara pertama di luar Perancis yang memproduksi sistem rudal Mistral ini.

Langkah ini adalah bagian dari strategi pemerintah Australia untuk membangun kemampuan domestik dalam pembuatan persenjataan (program Guided Weapons and Explosive Ordnance – GWEO) dan mendiversifikasi pemasok senjata mereka. Meskipun Australia belum menjadi pengguna Mistral, mereka bergerak cepat menuju adopsi dan bahkan produksi sistem hanud jarak sangat pendek (VSHORAD) yang terbukti efektif ini.

Setelah Simbad-RC, Kini MBDA Luncurkan Atlas-RC untuk Sistem Rudal Hanud VSHORAD Mistral

Walaupun bukan pengguna Mistral, Australia sangat agresif dalam merencanakan produksi lokal Mistral. Langkah ini bisa saja merupakan strategi untuk mengadopsi Mistral sebagai VSHORAD di masa depan atau sebagai bagian dari kesepakatan ekspor.

Alasan utama MBDA (melalui kemitraan dengan perusahaan pertahanan lokal Australia, NIOA) memilih Australia untuk mengeksplorasi produksi rudal Mistral adalah strategis, ekonomi, dan sejalan dengan perubahan kebijakan pertahanan Australia yang besar. Pemerintah Australia memiliki inisiatif besar yang disebut Guided Weapons and Explosive Ordnance (GWEO) Enterprise. Tujuannya adalah membangun kemampuan berdaulat untuk memproduksi rudal dan amunisi penting di dalam negeri.

MBDA Tawarkan Varian Terbaru Sistem Hanud Simbad-RC dengan Empat Peluncur Rudal Mistral 3

Dalam menghadapi ketegangan geopolitik (terutama di Pasifik), Australia ingin mengurangi ketergantungan pada pengiriman luar negeri. Memproduksi sendiri rudal, meskipun hanya perakitan atau komponen seperti hulu ledak, menjamin pasokan yang tidak akan terganggu saat krisis.

Meskipun Australia memiliki NASAMS (jarak pendek) yang canggih, Mistral adalah sistem pertahanan udara jarak sangat pendek (Very Short-Range Air Defence – VSHORAD) yang terbukti efektif melawan ancaman modern seperti drone dan amunisi berkeliaran (loitering munitions).

AD Australia Umumkan Uji Coba Peluncuran AIM-9X Sidewinder dari Plafform Hawkei NASAMS HML

Selain itu, MBDA bermitra dengan NIOA, yang memiliki keahlian dalam manufaktur amunisi dan bahan peledak. Kemitraan ini memungkinkan MBDA memanfaatkan basis manufaktur Australia untuk merakit komponen atau bahkan memproduksi hulu ledak, yang memperkuat rantai pasokan globalnya sendiri.

Dengan memproduksi di Australia, MBDA secara efektif mendorong negara-negara sekutu regional lainnya di Asia-Pasifik untuk mengadopsi Mistral, karena akan lebih mudah untuk mendapatkan suku cadang dan dukungan dari fasilitas terdekat. Ini meningkatkan interoperabilitas di antara sekutu.

MBDA Validasi Kemampuan Mistral Sebagai “Rudal Anti Kapal”

Saat ini, permintaan global untuk Mistral 3 melonjak tajam, terutama dari negara-negara Eropa (9 negara Eropa baru-baru ini memesan 1.500 unit). Mengembangkan basis produksi di luar Perancis membantu MBDA meningkatkan skala output secara keseluruhan untuk memenuhi permintaan yang sangat tinggi tersebut. Pada 25 Juni 2025, MBDA mengumumkan produksi ke-2.000 rudal Mistral 3.

Di luar Perancis, MBDA punya fasilitas uji coba Mistral di Uni Emirat Arab (UEA) yang sangat penting dalam konteks pasar ekspornya. Persisnya, Pangkalan udara Al Dhafra di UEA sering digunakan sebagai lokasi demonstrasi dan uji coba sistem pertahanan udara canggih Eropa (termasuk rudal MBDA) untuk menarik minat pelanggan Timur Tengah dan Asia. (Bayu Pamungkas)

Renault Sherpa Light: Rantis Pengusung Rudal Mistral RCWS Arhanud TNI AD

3 Comments

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *