Tag: KCR

KRI Tombak 629 Telah Dipasangi Meriam A-220M 57mm Buatan Rusia

Meriam A-220M di haluan KRI Tombak 629 (Foto: Istimewa)

Mungkin karena beragam alasan, paket persenjataan pada KCR (Kapal Cepat Rudal) 60M tidak sama satu dengan yang lainnya. Bila pada batch ketiga, yaitu unit ke-5 dan ke-6, KCR 60M akan dipasangkan senjata pada haluan berupa meriam Bofors MK.3 kaliber 57 mm, maka pada kapal KCR 60M batch pertama, terlihat belum lama ini sudah dipasangkan meriam kaliber 57 mm, namun bukan lansiran BAE Systems Bofors AB, Swedia. (more…)

Tak Lagi Harus ke Swedia, MRO Meriam Bofors TNI AL Nantinya Bisa Dilakukan di Dalam Negeri

Armada KCR TNI AL kelas Dagger (Mandau Class)

Sebagai kekuatan laut dengan populasi kapal perang terbesar di Asia Tenggara, TNI AL juga dikenal sebagai pengguna meriam produksi Bofors dalam jumlah yang tak sedikit. Meriam produksi Bofors (saat ini – BAE Systems Bofors) digunakan dalam beragam jenis dan kaliber oleh TNI AL, mulai dari kaliber 120 mm, 57 mm dan 40 mm, yang tersebar di kelompok Kapal Cepat Rudal (KCR), Kapal Cepat Torpedo (KCT) dan Landing Ship Tank (LST). (more…)

Netizen Ramai Komentari Poster KCR PT PAL, Hit and Run atau Hit and Die?

Hit and Run, adalah taktik yang diterapkan oleh Satuan Kapal Cepat (Satkat), khususnya dalam penggelaran armada KCR (Kapal Cepat Rudal). Semisal saat menghadapi kapal perang lawan yang lebih ‘besar,’ maka taktik hit and run adalah opsi utama. Dalam skenario, selepas meluncurkan rudal anti kapal, KCR memang tak dirancang untuk meladeni duel dengan kapal perang tersebut, pasalnaya sebagai kapal cepat bertanase kecil, bekal persenjataan yang dibawa memang terbatas. (more…)

KRI Tombak 629 Tembakan Roket Chaff

Kilas balik ke Mei 2019, Terma, perusahaan penyedia solusi pertahanan dan antariksa asal Denmark, diwartakan telah mendapatkan kontrak untu dari Kementerian Pertahanan RI untuk memasok C-Series Combat Suite untuk empat kapal perang KCR (Kapal Cepat Rudal)/KCR-60M atau KCR Sampari Class produksi PT PAL. Rincian keempat kapal yang akan mendapat upgrade dengan C-Series Combat Suite adalah KRI Sampari 628, KRI Tombak 629, KRI Halasan 630, dan KRI Kerambit 627. (more…)

Dalam Batch-3, Kemhan Pesan Empat Unit KCR-60M

Setelah KRI Sampari 628, KRI Tombak 629, KRI Halasan 630 dan KRI Kerambit 627, rencananya armada Kapal Cepat Rudal (KCR)-60M, atau yang dikenal dengan sebutan KCR Sampari Class, akan bertambah. Hal tersebut seiring adanya kontrak pengadaan empat unit KCR-60M oleh Kementerian Pertahanan (Kemhan) kepada galangan PT PAL Indonesia. Dijadwalkan kapal perdana dari empat unit KCR-60M akan diterima TNI AL pada tahun 2021. (more…)

KCR-60M Batch-1: Setelah Rudal Anti Kapal Dilepas, Akankah Dibentuk Kelompok Kapal Perang Baru?

Diserahkannya review desain Kapal Cepat Rudal 60M (KCR-60M) batch-1 dari BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) kepada Kementerian Pertahanan RI, menyiratkan beberapa upaya penyempurnaan pada struktur dan performa kapal perang pengusung rudal anti kapal tersebut. Dari hasil evaluasi internal, KCR-60M batch-1 yang terdiri dari KRI Sampari 628, KRI Tombak 629 dan KRI Halasan 630 memang ditemui sejumlah kekurangan dan kelemahan. (more…)

Burevestnik A-220M: Terpilih Sebagai Meriam di Haluan KRI Tombak 629 dan KRI Halasan 630

Hampir lima tahun setelah diluncurkan pada 2014, KCR (Kapal Cepat Rudal) Sampari Class produksi PT PAL masih mengandalkan meriam Bofors 40 mm L/70, bekas pakai KRI Teluk Semangka 512. Adopsi meriam tersebut tentu tak kontras dengan sosok kapal perang modern berdesain modern ini. Tentu saja itu cuma sementara, kemudian pernah diwartakan bahwa senjata utama pada haluan Sampari Class akan menggunakan meriam reaksi cepat Type 730 buatan Norinco, Cina. (more…)