Selain Pantsir S-1, Amerika Serikat Juga Pernah Angkut Diam-diam Helikopter Mi-25 Libya
|Berita tentang operasi rahasia Amerika Serikat yang memboyong sistem hanud Pantsir S-1 dari Libya ke Jerman, memang menarik untuk dicermati, pasalnya alutsista produksi Rusia ternyata masih membuat penasaran intelijen Negeri Paman Sam. Rupanya kasus Pantsir S-1 bukan yang pertama kali dilakoni AS atas Libya, kilas balik ke tahun 1988, sebuah helikopter serang Mi-25 Hind milik Libya juga dicuri AS lewat operasi rahasia.
Baca juga: Lewat Operasi Rahasia, Amerika Serikat Angkut Pantsir S-1 dari Libya ke Lanud di Jerman
Di bawah payung Operation Mount Hope III, AS melancarkan aksi untuk membawa Mi-25 Hind milik Libya yang ditinggalkan di wilayah Chad. Di tahun 1987-1988, tengah terjadi konflik perbatasan antara Chad dan Libya. Saat diketahui sebuah helikopter Mi-25 ditinggalkan pemiliknya, maka kesempatan emas bagi AS untuk bisa membawanya dan mempelajari sosok helikopter yang kala itu masih ‘misterius’ di kalangan barat.
Melibatkan tim CIA dan pasukan dari 160th Special Operations Aviation Regiment, dikerahkan dua helikopter angkut berat MH-47 Chinook yang terbang hampir 800 km dari Chad ke TKP. Sebagaimana operasi yang penuh kerahasiaan, maklum saat itu masih ada pengaruh Uni Soviet, maka operasi pengambilan Mi-25 dilakukan pada malam hari, dan hasilnya operasi sukses tanpa terdeteksi lawan. Sebagai catatan, misi ini dilalukan sepenuhnya di wilayah Chad dan telah mendapat persetujuan dari Pemerintah Chad.
Awal kisahnya adalah, pada April 1987, awak Mi-25 Angkatan Udara Libya mundur dari Chad setelah mendapatkan tekanan militer dari pasukan Perancis. Departemen Luar Negeri AS kemudian bernegosiasi dengan Pemerintah Chad untuk melakukan operasi untuk mengambil Hind dan mendapat izin, meski begitu pihak Chad tidak mau memberikan bantuan.
Sebelum operasi dijalanlan, dilakukan latihan di White Sands Missile Range. Operasi kemudian dilakukan pada 10 Juni 1988. Unsur yang terlibat adalah sebuah pesawat angkut berat C-5A Galaxy yang mendarat di Bandara Internasional N’Djamena dengan dua MH-47 di ruang kargo plus 75 pasukan.

Selanjutnya, helikopter Chinook diturunkan dari C-5 Galaxy dan pasukan mulai terbang menuju Ouadi Doum. Dan saat di lokasi, Hind masih terparkir di sana dan berhasil diangkut menggunakan sling. Awak menghindari deteksi oleh Libya dan mengambil Hind dan mulai terbang kembali ke N’Djamena dengan bantuan dari dua C-130 Hercules di dua titik FARP (Forward Arming and Refueling Point); satu di Faya-Largeau dan satu di Moussoro. Turut mendukung dalam operasi ini adalah Pasukan Prancis dengan beberapa jet tempur Mirage F1.
Baca juga: Wow! BNPB Hadirkan Helikopter Chinook dan Black Hawk untuk Water Bombing
Meskipun dalam perjalanan balik menghadapi badai pasir, Chinook mencapai FARP dan kembali ke N’Djamena dengan Mi-25 Hind. Selanjutnya, Mi-25 Hind dimuat ke C-5 Galaxy dan dua Chinook dibawa dengan C-5 lain, untuk selanjutnya langsung diterbangkan ke Amerika Serikat. (Gilang Perdana)
Tdk perlu sakit hati ketika melihat Amerika mengambil persenjataan yg sdh ditelantarkan dan lebh buruk lagi ditinggalkan dlm kondisi utuh biasanya persenjataan yg diambil akan diperbaiki apabila rusak, diteliti dan kalau sdh tdk digunakan lagi mungkin akan dikirim kemuseum.yg terpenting adlh no man left behind.
Tuh kan mencuri sedikit saja buat copy paste barang yg sudah kita beli kita tak berani lek Sam mencuri banyak dan jelas bukan miliknya saja berani dan tanpa rasa bersalah apalagi berdosa
Itu barang bukan milik siapa2 krn sdh lama ditinggalkan pemiliknya yg berarti yg siapa yg cepat dia yg dapat dan mengkopi paste barang yg sdh dibeli walaupun sedikit dan mempelajari barang hasil temuan adlh hal yg berbeda.
Mulung Terus….
Btw belom pernah ane baca beritanya dari Jaman Uni Soviet sampe Russia, Nyolong,maling atau Mulung Apache, Chinnok, Black Hack, F16, THAAD Dll…
Apa karna ane Kudet aja ?
Hmmmm mohon bantuannya dari Para Pengamat Alutsista dan Militer diSini
Ketika konflik timteng & vietnam berbagai persenjataan buatan Amerika yg tertinggal di kawasan konflik diambil oleh uni soviet utk diteliti mulai dr pespur hingga kendaraan tempur.
Dulu pas Amerika mundur dari Vietnam beberapa pesawat F 5 Tiger pernah jatuh ke tangan Soviet dan juga pas rezimDerg di Ethiopia
Hal biasa sih untuk mendapatkan alutista militer canggih milik pesaingnya, terutama untuk mendapatkan cara mengalahkanya atau mencari kelemahanya… mungkin salah satu alasan F-5 disingkirkan karena ada yang berhasil di ambil oleh Sovyet dan dipelajari kala itu… mungkin alasan yang sama untuk F-14
Itu F-117 yg jatuh di Serbia dikirim ke Rusia untuk dipelajari.
ini negara apa pemulung yak😂😂😂😂
Dalam kamus bahasa Indonesia, mengambil barang secara diam2 itu sinonim dng mencuri. Biasanya barang yg dicuri itu dinilai berharga bagi si pencurinya.
Artinya Peesenjataan Rusia itu memang terkenal Strooonngg Bingiiiiittt dan handal makanya sangat berharga bagi paman gober jika bisa mendapatkannya dng cara mencuri.
hahaha… berarti l bih baik pemulung ya bank rusky😂😂😂
“mengambil barang secara diam2 itu sinonim dng mencuri. Biasanya barang yg dicuri itu dinilai berharga bagi si pencurinya.”
Lucu2 lagi ngajarin kucing garong ya?😂🤣😂🤣 buat gondol SU35?🤣😂😁sayang yg jadi kucing ingin barang berharga. maunya jadi matjan asia sih🤣😂🤣
Bung kodok…itu ada yg kepanasan. Gak bisa terima kenyataan pahit klo Persenjataan Rusia memang sangat Strooonggg Bingiiitt. Heli Mi-25 dng kucing garong apa hubungannya ya bung kodok…
biarin ajalah bank…soal nya ane kaga ngerti tulisan nya dia😂😂😂
Mengambil peralatan tempur yg tertinggal adlh hal biasa yg mengherankan jk sampai sekarang masih ada yg terkejut atau tdk Terima krn sejak awal senjata yg tertinggal dan diambil oleh pihak lain adlh kesalahan sipengguna yg tdk membereskan barang yg sdh dipakai.
Baca lagi artikelnya berulang ulang dek. Biar gak gagal paham apa yg dimaksud.
Judul artikelnya saja sudah sangat jelas ditulis utk mudah dipahami dng pemilihan kata yg lebih santun.
Di artikel sdh dijelaskan bahwa Amerika mengambil heli MI 25 hasil rampasan perang yg ditelantarkan oleh libya atas seijin pemerintah Chad selaku pemilik baru heli MI 25.
diartikel ditulis dicuri…
bang yuli@ ” kasus Pantsir S-1 bukan yang pertama kali dilakoni AS atas Libya, kilas balik ke tahun 1988, sebuah helikopter serang Mi-25 Hind milik Libya juga dicuri AS lewat operasi rahasia.”
nih biar yg komen di atas faham, itu juga kalau bisa baca 😂😂😂😂
Awal kisahnya adalah, pada April 1987, awak Mi-25 Angkatan Udara Libya mundur dari Chad setelah mendapatkan tekanan militer dari pasukan Perancis. Departemen Luar Negeri AS kemudian bernegosiasi dengan Pemerintah Chad untuk melakukan operasi untuk mengambil Hind dan mendapat izin,harap bagian artikel itu juga dibaca itupun
kalau bisa baca.😏😏😏
ente baca nya ga tuntas om,” meski begitu pihak Chad tidak mau memberikan bantuan.”
itu bukti nya kalau mereka tuh nyuri, kalau ga nyuri alias legal, pasti udah di bantu sama chad….belum katam kaya nya ente baca 😂😂😂😂
Chad mau atau tdk memberi bantuan itu terserah pemerintah Chad karena yg dibutuhkan AS adlh izin dan mengambil barang dgn seizin pemiliknya bknlah pencurian tetapi kelihatannya ada saja yg beranggapan mengambil barang dgn seizin pemiliknya walaupun pemiliknya tdk mau membantu adlh pencurian. 🥱🥱🥱
pemilik nya kan libya om😂😂
Bukan om,libya sdh menelantarkan heli MI 25 di wilayah Chad saat mereka mundur dan entah kenapa libya tdk menghancurkan MI 25 yg tertinggal lalu Chad berserta perancis menyita MI 25 yg ditelantarkan libya sbg rampasan perang.
Warning buat negara2 pengguna mi 25 dan mi 35 termasuk TNI AD kita karena pastinya amerika mempelajari teknologi mi 25 the series
Ga perlu serepot itu..
Heli US teknologinya udah jauh diatas Hind itu..
😜😛
Tdk perlu khawatir Mi 35 yg dipakai TNI AD sdh lebih canggih dr MI 25 dan AS pun juga tdk akan menjadikan MI 25 yg pernah mereka dpt dr Chad pd thn 1988 sbg acuan utk menghadapi MI 35 versi yg terbaru.
Admin gambar yg memperlihatkan ada helikopter yg menggotong heli chinook itu apakah heli MI 6 atau heli MI 26?
USA jg pernah ambil Pespur Mig 21 Fishbed dari Indonesia..
Tujuan utama Amerika mengambil diam2 adlh agar mencegah kemungkinan adanya pihak lain yg ingin menghalangi keinginan as utk mengambil heli selain itu di artikel sdh ditulis Amerika sdh mendpt izin dr pemerintah Chad tempat dimana heli MI 25 ditinggalkan oleh pihak yg sdh kalah perang yaitu libya.jd kesimpulannya MI 25 adlh rampasan perang milik Chad – perancis jd terserah pemilik baru heli MI 25 utk memberikannnya ke AS.
Tahun 1987 ya?
Itu mah dibawa ke Amrik mau dicat pink, dikasih lampu kelap-kelip warna-warni dan ditempeli stiker Mickey dan Mini Tikus, Donald Bebek, Kiki dan Koko, Desi Bebek, Kwik, Kwek dan Kwak, Pluto dan Gufi. Lalu dijadiin odong-odong untuk cucunya presiden Ronald Reagan.
Halo Admin,
apakah setelah beberapa waktu tayang pada suatu artikel, maka Comment pada artikel tersebut menjadi ditutup alias tidak bisa menambahkan Comment, ya?
Halo juga,
Pada dasarnya, artikel hanya bisa dikomentari sampai 7 hari setelah tanggal penayangan 🙂