[Video] Kamboja Serang Pos Perbatasan Thailand dengan MLRS Terkuat, Norinco PLH-03 (AR2) 300mm

Serangan udara Thailand yang menggempur kasino terbengkalai Chong Arn Ma, yang diduga menjadi Markas Komando Kamboja, rupanya berbuntuk saling ‘jual beli’ serangan. Salah satu yang viral adalah serangan balasan dari artileri medan Angkatan Darat Kamboja yang menyerang secara presisi pos perbatasan militer Thailand.

Baca juga: F-16 Thailand Gempur Kasino Terbengkalai Chong Arn Ma, Diduga Jadi Markas Komando Kamboja

Rekaman video yang viral menyebut Kamboja melakukan serangan menggunakan alutsista baru yang didatangkan dari Cina pada tahun 2022. Yang dimaksud adalah Norinco AR2 300 mm. Kabarnya ada enam unit AR2 yang dibeli Kamboja. AR2 adalah varian ekspor dari Norinco PHL-03.

PHL-03 adalah kopian dari BM-30 Smerch yang dikenal sebagai self propelled (Multiple Launch Rocket System/MLRS) paling kuat, meski tampaknya Cina berhasil menyalip Rusia dalam hal roket, karena roket dari PHL-03 memiliki jangkauan yang lebih jauh daripada Smerch.

Norinco mengklaim bahwa roket 300 mm Cina tidak kompatibel dengan roket Smerch Rusia karena menggunakan motor dan komponen propelan yang berbeda. Sistem roket artileri ini memiliki sistem pengendalian tembakan digital.

#Breaking: That was huge! This footage shows Royal Cambodian Army using precision guided artillery rockets and ballistic missiles to target a Thai border post on the #Cambodia–#Thailand borderline. These 300mm rockets were launched by a Chinese made PHL-03 self-propelled 12-tube… pic.twitter.com/mDr01v0Sol

— Babak Taghvaee – The Crisis Watch (@BabakTaghvaee1) December 9, 2025

Keunggulan terbesar PHL-03 adalah jangkauannya yang sangat jauh. Dengan jangkauan maksimum hingga 130 km (untuk amunisi standar) dan jangkauan tembak minimum 20 km. PHL-03 dapat menargetkan konsentrasi pasukan, pangkalan logistik, instalasi artileri, dan pusat komando musuh jauh di belakang garis depan.

PHL-03 mampu meluncurkan 12 roket kaliber 300 mm dalam waktu kurang dari satu menit – 38 detik (full salvo). Ini menghasilkan tembakan dengan daya gempur yang sangat besar yang efektif untuk melibas area luas.

Namun, Norinco telah mengembangkan varian roket yang dilengkapi dengan pemandu GPS/Beidou (GNSS) opsional. Penambahan pemandu GNSS memungkinkan roket melakukan koreksi jalur penerbangan di tengah (mid-course correction), secara drastis mengurangi CEP (Circular Error Probability)—radius kesalahan—menjadi hanya beberapa puluh meter.

Kamboja Borong Tiga Jenis Senjata Armed Berat dari Norinco Cina, Satu Diantaranya Juga Dioperasikan Korps Marinir

Dalam penggunaan standarnya, roket PHL-03 mengandalkan sistem Navigasi Inersia (INS) sederhana yang dihubungkan ke sistem kontrol penembakan di kendaraan peluncur. Sistem INS ini mengoreksi jalur roket selama fase penerbangan awal untuk mengatasi angin dan faktor atmosfer lain.

Pilihan hulu ledak yang tersedia untuk PHL-03 adalah HE-Fragmen (High Explosive Fragmentation) – standar untuk serangan area; Sub-Munitions – melepaskan ratusan bom kecil (klaster amunisi) di atas area target, sangat efektif melawan formasi kendaraan atau pasukan; dan Penghancur Bunker, yang dirancang untuk menembus struktur keras.

PHL-03 dipasang pada sasis truk Wanshan WS2400 8×8 yang dioperasikan oleh empat awak. Masih dalam satu baterai, terdapat kendaraan pengisian ulang didasarkan pada sasis Wanshan WS2400 8×8 yang sama dan dilengkapi dengan derek hidrolik. Kendaraan pembawa munisi dapat membawa 12 roket cadangan. Waktu untuk pemuatan ulang amunisi sekitar 20 menit. (Gilang Perdana)

Kamboja dan Thailand Saling Serang di Perbatasan, Kamboja Unggul dengan ‘Hujan’ Artileri Roket MLRS