Dengan hadirnya drone intai tempur MQ-9B SeaGuardian buatan General Atomics Aeronautical Systems, maka militer Jepang berencana untuk mengurangi sejumlah arnada pesawat intai maritim Kawasaki P-1 yang kini berjumlah 33 unit. Namun, meningkatknya kemampuan Cina dalam pengembangan pesawat intai dengan kemampuan peperangan elektronik (electronic warfare/EW), mendorong Jepang untuk melakukan modernisasi pada armada pesawat EW-nya. (more…)
Motor trail dengan segala ketangguhannya melahap medan berat lazim digunakan oleh pasukan khusus. Namun, ada yang unik dari Kawasaki KRL650, digunakan oleh unit elite dari Marinir Amerika Serikat (USMC), motor trail ini bukanlah motor senyap dengan tenaga listrik (baterai), melainkan Kawasaki KRL650 adalah motor trail perkasa dengan mesin diesel. (more…)
Punya kemampuan dalam memproduksi teknologi canggih, rupanya dimanfaatkan Jepang untuk menggarap secara mandiri pesawat intai dengan fungsi peperangan elektronika (pernika) – electronic warfare. Yang dimaksud adalah Kawasaki EC-1, yang identik dengan hidung bebeknya. Meski bukan arsenal baru, namun ada yang khas dari EC-1, yaitu beroperasi ‘sebatang kara’. (more…)
Kawasaki C-2 “Baby Globemaster” nyatanya tak melenggang tanpa saingan di Paris AirShow 2019. Justru di ajang pameran dirgantara dua tahunan tersebut, Kawasaki C-2 bertemu langsung dengan rivalnya yang sepadan dan identik, terutama dalam spesifikasi dan desain. Yang dimaksud adalah Embraer KC-390 dari Brasil. (more…)
Nama pesawat angkut ini jarang disebut dalam jagad pemerhati alutsista, padahal sejak 2016, pihak pabrikan yaitu Kawasaki Aerospace Company sudah beberapa kali memperkenalkan sosok Kawasaki C-2 ke laga pameran dirgantara internasional, ini tak lain sebagai upaya Kawasaki untuk menembus pasar ekspor. Setelah sebelumnya hadir di Avalon 2019 yang dihelat Melbourne, Australia pada Februari lalu, kini pesawat angkut bermesin twin jet ini ikut meramaikan hajatan pameran dirgantara terbesar Paris AirShow 2019. (more…)
Dalam doktrin perang kota dan perang hutan (bukan rimba), penggunaan motor berkemampuan khusus jamak disertakan untuk menunjang mobiltas. Mulai dari pasukan reguler sampai pasukan elite paham betul peran dari motor trail yang punya ketahanan tinggi saat melibas medan berat. Di lingkup TNI, Kawasaki D-Tracker 250 adalah salah satu tipe motor trail yang jadi andalan Brigade Infateri-1 PIK/Kodam Jaya untuk melalukan tindakan pengamanan di wilayah DKI Jakarta. (more…)