Kawasaki KRL650 M103M1 – Motor Trail dengan Mesin Diesel, Andalan Unit Intai Marinir AS

Motor trail dengan segala ketangguhannya melahap medan berat lazim digunakan oleh pasukan khusus. Namun, ada yang unik dari Kawasaki KRL650, digunakan oleh unit elite dari Marinir Amerika Serikat (USMC), motor trail ini bukanlah motor senyap dengan tenaga listrik (baterai), melainkan Kawasaki KRL650 adalah motor trail perkasa dengan mesin diesel.

Baca juga: Silent Hawk – Motor Trail Tempur Senyap dengan Tenaga Hybrid Electric 

Kawasaki KRL650 aslinya adalah motor trail yang menggunakan mesin bensin. Namun, kebutuhan oleh Marinir dan pasukan khusus, mendorong modifikasi motor trail ini untuk bisa ‘meminum’ bahan bakar solar dan JP-8 (Jet Propelan 8), yakni jenis bahan bakar yang digunakan untuk pesawat, atau dikenal juga dengan sebutan avtur.

Mengkonversi mesin bensin Kawasaki KLR650 untuk berjalan di mesin JP-8/diesel bukanlah mudah, sebagian besar mesin harus diganti seluruhnya dan banyak modifikasi lain yang diperlukan untuk penggunaan militer. Sepeda yang dihasilkan sekarang menggunakan bahan bakar JP-8 yang sama dengan pembom stealth B-2 Spirit (avtur) dan Hummvee (solar).

Sepeda motor ini biasanya digunakan untuk peran di belakang garis depan, meskipun tidak selalu, yang mendukung misi pengiriman kurir, pengintaian, kontrol konvoi, dan tugas pengawalan.

Salah satu masalah utama adalah fakta bahwa sepeda motor hampir selalu menggunakan bensin, tetapi sebagian besar kendaraan militer menggunakan solar atau bahan bakar serupa JP-8 yang biasanya dapat diganti dengan solar. Mesin diesel seringkali tidak ringan dan tidak memiliki respons throttle instan yang sama dengan yang dinikmati oleh mesin bensin.

Ada beberapa upaya untuk membuat sepeda motor diesel selama bertahun-tahun, seringkali dengan kontrak militer yang menguntungkan, tetapi hanya sedikit yang mencapai tingkat produksi yang signifikan. Salah satunya adalah Kawasaki KLR650 yang dikembangkan Hayes Diversified Technologies, perusahaan yang berbasis di Hesperia, California.

Keputusan modifikasi pada Kawasaki KLR650, lantaran termasuk sepeda motor militer yang populer. Motor trail ini memiliki tata letak silinder tunggal 652cc yang terkenal andal, ini sangat membantu mengurangi kerumitan, karena desain mesin baru akan mempertahankan tempat mesin dan transmisi integralnya tetapi mengganti semua yang ada di atasnya, termasuk laras silinder dan kepala silinder berpendingin cairan baru, demikian juga seperti batang penghubung baru, piston, sistem injeksi bahan bakar, dan knalpot.

Hayes Diversified Technologies juga menghilangkan poros keseimbangan yang dirancang untuk mengurangi getaran pada model sipil karena dianggap tidak perlu dan merupakan komplikasi tambahan yang tidak diperlukan. Beberapa getaran dipadang tidak menjadi persoalan bagi seorang Marinir yang terlatih secara keras.

Hayes Diversified memilih untuk meningkatkan suspensi depan dan belakang, mereka menambahkan pasak kaki yang lebih lebar, pelat bash di bawah bak, baterai tipe AGM, pelindung sikat baja berbentuk tabung di bagian depan setang, dan tangki bahan bakar Acerbis 6 galon. Tidak lupa, juga ditambahkan sakelar pemadaman yang segera mematikan semua lampu untuk misi pengintaian.

Setelah modifkasi diterapkan pada prototipe dan diuji oleh sistem pengadaan militer AS, pesanan pertama dilakukan. Model sepeda motor itu kemudia diberi kode M103M1. Berapa persisnya yang telah dimodifikasi tidak diketahui secara luas.

Baca juga: Kalashnikov Perkenalkan Motor Trail Tempur Bebas Bising

Bicara tentang performa, tidak ada yang terlalu menakjubkan, tenaga dan angka torsi tidak diketahui, namun, Kawasaki KRL650 M103M1 diklaim mampu mencapai kecepatan 144 km per jam dan dengan penghematan bahan bakar 96 mpg pada kecepatan 88 km per jam dapat menempuh jarak yang sangat jauh dengan satu tangki bahan bakar yang berukuran 6 galon (22,7 liter). (Bayu Pamungkas)