Perkuat Kehadiran di Laut Cina Selatan, Perancis Kirim Amphibious Ready Group
|Belum lama ini, frigat FS Vendemiaire dan kapal selam nuklir FS Emeraude unjuk gigi dalam Passing Exercise di Selat Sunda, dan informasi terkini, kedua unsur tempur Angkatan Laut Perancis itu telah berada di sekitaran Laut Cina Selatan. Dan ada kabar terbaru, bahwa Perancis tengah mempersiapkan kehadiran militernya secara lebih ‘serius’ di kawasan Indo Pasifik.
Lepas dari dukungan Perancis terhadap kebebasan navigasi di Laut Cina Selatan, pada dasarnya Perancis juga punya kepentingan atas keamanan pada wilayah koloninya. Seperti diketahui, Perancis mempunyai koloni di Kaledonia Baru, Pasifik Selatan, dimana satuan militer dalam jumlah kecil dihadirkan secara permanen.
Dikutip dari Navalnews.com (18/2/2021), dalam “Mission Jeanne d’Arc 2021,” Angkatan Laut Perancis (Marine Nationale) telah memberangkatkan Amphibious Ready Group dari Pangkalan di Toulon. Disebutkan unsur kekuatan amfibi ini terdiri dari kapal induk helikopter – LHD (Landing Helicopter Dock) Mistral Class – FS Tonnerre dan fregat kelas La Fayette – FS Surcouf. Tujuan misi ini adalah ke Jepang, yang tentunya akan melintasi wilayah Laut Cina Selatan.
Amphibious Ready Group (ARG) 2021 ini akan melintasi Laut Tengah, Laut Merah, Samudera Hindia, dan Samudera Pasifik. Selaa di Laut Cina Selatan ARG akan transit dua kali. Negara-negara yang akan dlintasi untuk transit adalah Mesir, Djibouti, India, Indonesia, Vietnam, Jepang, Singapura, Malaysia dan Sri Lanka. Kedua kapal dijadwalkan akan kembali di pelabuhan asal mereka Toulon pada 14 Juli 2021 (Hari Bastille).
Menurut Angkatan Laut Perancis, Jeanne d’Arc 2021 bukan hanya misi pelatihan, melainkan bentuk penggelaran operasional dari strategi pertahanan Perancis di Indo-Pasifik. Strategi ini bermaksud untuk menegaskan kembali minat Perancis di zona ini melalui kehadiran yang diperkuat dan aktivitas kerja sama regional dan bilateral yang intensif.
ARG akan bergabung dengan Combine Task Force 150 (CTF150) di Samudera Hindia dan akan berpartisipasi dalam berbagai latihan skala besar dengan angkatan laut negara-negara mitra yang berada di zona Indo-Pasifik (India, Australia, Jepang, dan Amerika Serikat).
Bukan cuma Perancis, unsur kekuatan laut yang datang dari Benua Biru ke Laut Cina Selatan juga ada Inggris, seperti diketahui Angkatan Laut Inggris tengah mengirimkan kapal induk HMS Queen Elizabeth ke Laut Cina Selatan, dengan membawa dua skadron F-35B. Saat ini di Laut Cina Selatan telah hadir kapal induk nuklir dari AL AS, USS Nimitz dan USS Theodore Roosevelt. (Bayu Pamungkas)
Brunei punya Aliansi milier sama inggris, kehadirannya wajar di LCS. yang bikin kaget AL prancis ikutan juga.
Para penjajah lagi unjuk kekuatan,
Negeri2 harus bersatu supaya jadi kekuatan penyeimbang
Invasi china lah biang kerok dari ke kisruhan di LCS Viet,Philip,Malay,Brun dan bahkan laut natuna NKRI dikangkangi secara paksa oleh china,…
Meskipun babak belur so pasti tp syahwat menang lebih dr segalanya, buktinya Amrik dkk yg sllu campur tgn dimanapun berada, setelah perang korea loncat perang vietnam trs ke arab. Dr sini mrk belajar trs mnerus utk berkuasa dn mengasah kemampuan serta keuntungan apa yg telah didapatkan.
Negara2 ASEAN seprtinya cuman jadi pemandu sorak aja menyaksikan monster-monster laut EROPA / AS yg mulai memadati LCS utk show of force dan determinasi mereka.
Tinggal tunggu armada Rusia aja lagi, lengkap sudah..
Sbnrnya berapa anggaran pertahanan indonesia yg sebenarnya?? Mau beli rafale 34 dan F15 sbyk 15 unit itu ADA DANANYA ngga sih bingung gue… ntar debat kusir ber bulan2 dan pd akhirnya ampe 2 tahun lagi gak ada pembelian …. typhoon gimanaa tuuu hadeeèeh binun… xixixi
Kan pakai PLN, bayar nya nyicil bos ku
@admin
Min bahas drone puta se01 buatan puspenerbal, bentuk fisik sekilas mirip drone wifanusa yg tak terdengar lagi kabarnya setelah sertifikasi IMAA,
Kita darurat ICBM
“The Royal Malaysia Navy (TLDM) needs to replace its old ships and add more tangible ships because Malaysia is a wide maritime country separated by the Champa Sea.”
https://web.facebook.com/NavyTheBest/posts/4015669775119108?_rdc=1&_rdr
Ngambil dari akun FB nya angkatan laut Malay. Sejak kapan ada klaim semenanjung lcs dgn menggunakan laut champa? Nyenggol laut natuna ga nih?