Rusia Konfirmasi Pembangunan Kapal Selam Nuklir (SSBN) Stealth Generasi Kelima

Federasi Rusia melalui pejabat tingginya resmi mengonfirmasi bahwa mereka telah memulai langkah nyata dalam pengembangan kapal selam nuklir strategis – SSBN (Ship Submersible Ballistic Nuclear) generasi kelima. Kapal selam ini dirancang untuk menjadi pemukul siluman (stealth) yang tidak terdeteksi oleh teknologi sonar Barat yang paling canggih sekalipun.
Baca juga: Biro Desain Rubin Ungkap Rahasia “Black Hole” pada Kapal Selam Diesel Listrik Rusia
Kepastian mengenai proyek ini datang dari Nikolai Patrushev, sosok yang sangat berpengaruh dalam lingkaran dalam Kremlin. Patrushev saat ini menjabat sebagai Asisten Presiden Federasi Rusia sekaligus Ketua Komisi Maritim Federal. Sebelumnya, ia adalah Sekretaris Dewan Keamanan Rusia dan mantan Direktur FSB.
Dalam pernyataannya baru-baru ini, Patrushev menegaskan bahwa pengembangan kapal selam generasi kelima ini bertujuan untuk memperkuat triad nuklir Rusia dan memastikan superioritas di laut lepas. Ia menyebutkan bahwa kapal selam ini akan mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan kemampuan siluman yang belum pernah ada sebelumnya.
Kapal selam masa depan ini dirancang oleh Biro Desain Pusat untuk Teknik Kelautan Rubin (Biro Desain Rubin). Desain konsep yang diperkenalkan secara luas dikenal dengan nama Arktur (diambil dari nama bintang Arkturus).
Rusia Rilis Desain “BOSS” – Kapal Perang Hybrid dengan Kemampuan Stealth
Berbeda dengan kapal selam kelas Borei yang saat ini menjadi andalan, desain Arktur meninggalkan bentuk silinder konvensional. Sebagai gantinya, Arktur mengadopsi lambung menyudut (anguler) yang menyerupai desain pesawat siluman. Struktur ini dirancang secara khusus untuk membelokkan gelombang sonar aktif dari kapal lawan, bukan memantulkannya kembali ke sumber.
Kapal selam generasi kelima ini tidak hanya berfungsi sebagai peluncur rudal, tetapi juga sebagai platform induk bawah air yang multifungsi. Tidak lagi menggunakan baling-baling terbuka, Arktur diperkirakan menggunakan sistem pump-jet terintegrasi yang mampu meminimalisir kebisingan kavitasi secara drastis.
Surrogate-W: “Loyal Wingman” untuk Kapal Selam Nuklir Stealth Rusia
Salah satu fitur paling revolusioner adalah adanya kompartemen khusus untuk membawa drone bawah air seperti Surrogat-V. Drone ini dapat berfungsi sebagai umpan, pemantau jarak jauh, hingga alat deteksi tanpa membahayakan kapal induknya.
Meski fokus pada siluman, kapal ini tetap dibekali rudal balistik antarbenua (ICBM) dengan sistem peluncuran yang lebih senyap, serta potensi penggunaan rudal jelajah hipersonik untuk pertahanan diri.

Pusat pembangunan monster laut ini akan berada di Galangan Kapal Sevmash di Severodvinsk. Sevmash merupakan satu-satunya galangan di Rusia yang memiliki kapabilitas dan infrastruktur tertutup yang cukup besar untuk membangun kapal selam bertenaga nuklir generasi terbaru di bawah standar kerahasiaan militer yang ketat.
Langkah Rusia mengonfirmasi pembangunan kapal selam generasi kelima adalah pesan jelas bagi NATO. Dengan beralih ke desain siluman geometris, Rusia mencoba mematahkan dominasi sistem deteksi bawah laut Barat yang selama ini sangat bergantung pada teknologi sonar aktif. Kapal selam Arktur dirancang bukan hanya untuk bersembunyi di kegelapan samudera, tetapi untuk memenangkan perang informasi di bawah permukaan air. (Gilang Perdana)
Naval Group SMX31E – Desain Kapal Selam Futuristik Full Electric yang Berpotensi Terwujud di 2040


