Kemampuan Baru Drone Kamikaze Geran 2 (Shahed-136): Luncurkan Ranjau Anti Tank PTM-3

Setelah diketahui punya kemampuan meluncurkan rudal udara ke udara jarak pendek R-60, drone kamikaze Shahed-136, atau variannya yang diproduksi Rusia, Geran 2, disebut punya kemampuan ekstra lainnya, yaitu disebut mampu meluncurkan ranjau anti tank.
Baca juga: Drone Kamikaze Rusia Geran 2 (Shahed-136) Dibekali Rudal Udara ke Udara Jarak Dekat R-60
Rekaman yang beredar di media sosial telah mengkonfirmasi untuk pertama kalinya bahwa Rusia mengoperasikan drone kamikaze Geran 2 dengan muatan di bawah sayap yang berisi ranjau anti tank PTM-3.
Video tersebut, yang direkam oleh drone pencegat Ukraina selama pertempuran, menangkap momen ketika sebuah drone Rusia meluncurkan (melepaskan) tabung KPTM-nya, yang masing-masing berisi ranjau PTM-3, sebelum Geran-2 melanjutkan penerbangannya.
Menurut deskripsi pihak Ukraina, “dua tabung KPTM dipasang di bawah sayap, dan setiap tabung berisi satu ranjau anti tank PTM-3. Tabung tersebut memiliki muatan pelontar dan diperlukan untuk melemparkan ranjau pada jarak tertentu sebelum jatuh ke tanah dan menjadi aktif.”
A Ukrainian interceptor drone captured the moment PTM-3 mines were discharged from KPTM cassette launchers mounted on a Geran-2 drone for remote mine-laying. pic.twitter.com/H9oVRaGlQO
— OSINTWarfare (@OSINTWarfare) December 10, 2025
Rekaman tersebut, yang beredar di saluran pertahanan Ukraina, mendokumentasikan urutan pelepasan ranjau dengan jelas saat Geran 2 mencoba untuk melepaskan muatannya sebelum benturan.
Sumber Ukraina juga mencatat bahwa drone tersebut dicegat tak lama kemudian, tetapi tidak sebelum aksi pelepasan tersebut terekam dalam video. Ini menandai konfirmasi visual pertama bahwa Rusia telah mulai menggunakan drone Shahed/Geran sebagai penyebar ranjau udara improvisasi—peran yang sebelumnya tidak diperhitungkan dalam misi drone kamikaze.

Ranjau PTM-3 bereaksi terhadap perubahan medan elektromagnetik di sekitarnya (bereaksi terhadap benda logam besar seperti tank atau kendaraan lapis baja). Ranjau tersebut tidak dapat dilucuti; ranjau tersebut tidak boleh dipindahkan atau diangkat dalam keadaan apa pun. Ranjau tersebut hanya dapat dinetralisir dengan menghancurkannya secara fisik di tempat.
PTM-3 adalah ranjau anti-tank yang disebar dari rancangan Soviet, yang biasanya dikirimkan oleh roket artileri atau sistem teknik. Adaptasinya untuk penyebaran dari drone kamikaze menunjukkan upaya Rusia yang berkelanjutan untuk memperluas peran taktis platform Geran 2.
Tabung KPTM tampaknya berfungsi mirip dengan dispenser ranjau sebar klasik, menggunakan muatan kecil untuk melontarkan ranjau secara lateral saat drone terbang di atas zona target. Meskipun setiap Geran 2 hanya dapat membawa dua ranjau dalam konfigurasi ini, kemampuan untuk menjatuhkannya jauh di belakang garis depan atau di jalur mundur dapat menciptakan tantangan baru bagi pasukan Ukraina. (Gilang Perdana)


