Perusahaan asal Korea Selatan Luncurkan “Transformer Fighter Jet” – Sistem Pengecoh Inovatif dalam Kemasan Trailer

WooriByul, perusahaan pertahanan dari Korea Selatan, terbilang inovatif dalam merancang sebuah decoy model tiup (inflatable decoy) – fake target yang menyerupai jet tempur. Berbeda dari desain decoy jet tempur model tiup yang pernah diluncurkan, maka rancangan WooriByul bisa disebut “Transformer Fighter Jet”.

Baca juga: Perang Ukraina Pacu Produksi Fake Target, Termasuk HIMARS Palsu

WooriByul telah merilis rekaman video yang menarik minat di seluruh industri, yaitu memamerkan sistem umpan bergerak (decoy) yang dirancang menyerupai jet tempur sungguhan, dan yang membuat beda, rancangan decoy ini mampu berubah dari trailer menjadi replika pesawat skala penuh dalam hitungan menit.

Sistem tersebut, meskipun bukan pesawat sungguhan, dibuat untuk meniru pesawat tempur dalam penampilan dan bentuk. Menurut pihak perusahaan, sistem decoy itu dimaksudkan untuk berfungsi sebagai umpan selama operasi tempur, membingungkan sistem pengawasan dan penargetan musuh.

Video tersebut menunjukkan bagaimana trailer dengan cepat terbuka dan menyebar menjadi siluet pesawat yang tampak realistis, menawarkan solusi yang mudah dibawa dan disesuaikan untuk melindungi aset militer yang sebenarnya.

Dalam sebuah pernyataan, WooriByul mengatakan platform tersebut menawarkan aplikasi praktis di medan perang modern, di mana pencitraan canggih dan amunisi berpemandu presisi sering digunakan untuk menargetkan pesawat bernilai tinggi.

South Korean firm unveils “transformer fighter jet”https://t.co/bNAbsTTWxq pic.twitter.com/PwTeVUzWIW

— Defence Blog (@Defence_blog) April 8, 2025

Konsep umpan bergerak dan tampak nyata bukanlah hal baru. Ukraina, misalnya, telah mengerahkan serangkaian jet tempur tiruan Soviet dan Barat untuk mengalihkan serangan udara Rusia dari aset udara yang sebenarnya. Strategi tersebut memaksa musuh untuk menggunakan rudal berpemandu presisi yang mahal untuk menyerang target berbiaya rendah.

Desain WooriByul tampaknya mengikuti alur pemikiran ini, tetapi dengan penekanan pada penyebaran cepat dan akurasi visual.

Kuras Amunisi Lawan, Turki Hadirkan F-16 ‘Tiup’ dengan Pengecoh Sensor Infrared

WooriByul menyebut, pesawat umpan tersebut merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk mengintegrasikan analitik bertenaga AI, sensor resolusi tinggi, dan pengawasan otonom ke dalam lingkungan pertempuran masa depan.

Pesawat umpan yang berukuran asli, dapat bergerak sendiri, dan dipasang pada platform kecil yang dikendalikan oleh radio dan GPS, yang memungkinkan untuk mensimulasikan pergerakan kendaraan yang terbatas. Umpan tiup tidak hanya tampak menyerupai sistem persenjataan yang mereka wakili, tetapi juga menggunakan material pengecoh yang sangat mirip dengan tanda termal, inframerah (IR), dan radar yang cukup mirip dengan aslinya, sehingga bisa mengelabui sistem penjejak lawan yang paling canggih sekalipun. (Gilang Perdana)

Pilot Tempur Rusia Harus Waspada, Ada F-16 ‘Tiup’ Ukraina dengan Pengecoh Sensor Infrared