Keunggulan Rafale B F4: Bukan Sekadar Latih Tempur, Inilah Spesialis Serangan Jarak Jauh

Rencananya antara Februari atau Maret (2026), TNI AU akan menerima batch (gelombang) pertama yang terdiri dari tiga unit jet tempur Rafale. Salah satu yang mendapat kesempatan pada pengiriman batch pertama adalah Rafale B (dua kursi) dengan nomer T-0301, yang sukses dalam penerbangan perdana pada tanggal 19 September 2025 di Bordeaux-Mérignac, Perancis.

Baca juga: Rafale B F4 T-0301 Pesanan Indonesia Sukses Uji Terbang Perdana dari Bordeaux

Rafale B yang akan diterima Skadron Udara 12 di Lanud Roesmin Nurjadin adalah varian F4 (Rafale B F4). Varian F4 adalah standar modernisasi terbaru untuk Rafale, berfokus pada kemampuan bertempur dalam jaringan (network-centric warfare), pertukaran data yang masif, dan peningkatan kesiapan operasional.

Terdapat perbedaan signifikan antara varian Rafale B F3 dan Rafale B F4. Seperti pada Rafale B F4 telah mendapatkan peningkatan besar pada kemampuan bertukar data bandwidth tinggi melalui Link 16 dan Radio Kontak Udara-ke-Udara Baru (NCW). Rafale B F4 juga sudah terintegrasi penuh dengan Helmet-Mounted Display (HMD) generasi baru untuk pilot. Sementara Rafale B F3 belum terintegrasi secara penuh.

Pada Rafale B F3 sudah menggunakan radar RBE2 Active Electronically Scanned Array (AESA) dengan kapabilitas yang sudah mumpuni. Namun, Rafale B F4 ditambahkan peningkatan kapabilitas radar RBE2 AESA dengan fungsi baru, termasuk mode Ground Moving Target Indicator (GMTI) untuk penargetan darat yang lebih baik.

Rafale B F4 telah mendapatkan sertifikasi untuk membawa persenjataan baru, termasuk rudal udara-ke-udara MICA NG (Next Generation) dan bom berpemandu presisi AASM 1000 kg yang lebih berat. Rafale B F4 mendapat peningkatan pada kemampuan sensor SPECTRA (sistem pertahanan diri) untuk mendeteksi ancaman secara lebih tersembunsi dan akurat.

Mengenal Dassault Rafale B, Jet Latih Tempur dengan Predikat Battle Proven

Untuk prosedur pemeliharaan, Rafale B F4 terintegrasi kemampuan diagnostik canggih di pesawat untuk memprediksi dan mendeteksi kerusakan secara otomatis, meningkatkan waktu kesiapan terbang (readiness).

Mayoritas armada Dassault Rafale B (dua kursi) dan Rafale C (satu kursi) yang digunakan oleh Angkatan Udara dan Antariksa Perancis (AAE) saat ini masih beroperasi pada standar F3-R atau varian F3 yang lebih tua.

Perancis Validasi Tempur Rafale F4.3, Standar ‘Terbaru’ yang Digadang Perdana Untuk UEA

Rafale B (dua kursi) bukan sekadar pesawat latih tempur biasa. Peran utamanya meluas jauh melampaui pelatihan. Dalam filosofi desain Dassault Rafale, varian B (dua kursi) dianggap sebagai pesawat tempur yang sepenuhnya operasional dan serbaguna (fully operational multirole fighter) dengan beberapa keunggulan spesifik dibandingkan varian C (satu kursi).

Rafale B ideal untuk misi jarak jauh atau misi kompleks yang membutuhkan dua pasang mata dan tangan. Pilot di kursi depan fokus pada penerbangan dan pertempuran udara-ke-udara, sementara perwira sistem senjata (Weapon System Officer – WSO) di kursi belakang fokus pada manajemen sensor (Radar AESA, sistem SPECTRA), manajemen data dan komunikasi jaringan (network-centric warfare) dan penargetan amunisi darat (seperti rudal jelajah atau bom berpemandu presisi).

Dalam misi serangan darat mendalam (deep strike) atau interdiction yang berisiko tinggi dan berlangsung lama, beban kerja (WSO) sangat tinggi. Kursi kedua sangat penting untuk memastikan penargetan yang akurat dan pengelolaan ancaman pertahanan udara musuh yang masuk, terutama saat membawa senjata seperti rudal jelajah SCALP-EG.

Meskipun bukan peran utamanya, Rafale B juga digunakan sebagai platform pelatihan konversi (conversion trainer). Pilot yang sudah mahir menerbangkan jet tempur lain beralih ke Rafale B untuk mempelajari sistem dan karakteristik penerbangan Rafale di bawah pengawasan instruktur. (Gilang Perdana)

Berkat Jasa Drone, Inspeksi ‘Penyok’ pada Bodi Jet Tempur Rafale Bisa Lebih Cepat dan Efektif

5 Comments

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *