Tag: Filipina

Peningkatan Kapabilitas ISR Regional, Korps Marinir AS Kerahkan MQ-9A Reaper ke Filipina

Korps Marinir Amerika Serikat (U.S. Marine Corps/USMC) telah mengambil langkah signifikan dalam penguatan kerja sama pertahanan dengan Filipina melalui pengerahan aset udara nirawak canggih. Unit dari Marine Unmanned Aerial Vehicle Squadron (VMU)-1 telah dikerahkan untuk beroperasi dari Pangkalan Udara Basa di provinsi Pampanga, Filipina. Pengerahan ini, yang dilakukan atas permintaan Manila, secara eksplisit ditujukan untuk meningkatkan kapabilitas Intelijen, Pengawasan, dan Pengintaian (ISR) regional, khususnya di perairan sengketa Laut Cina Selatan (LCS), yang oleh Filipina disebut Laut Filipina Barat (West Philippine Sea).

(more…)

OPV Rajah Sulayman Class: Kapal Perang Pertama Filipina dengan Towed Array Sonar System (TASS)

Angkatan Laut Filipina mencatatkan kemampan baru dalam sistem peperangan anti kapal selam (anti submarine warfare), yakni dengan adopsi teknologi Towed Array Sonar System (TASS) pada generasi kapal kombatan terbarunya, persisnya Angkatan Laut Filipina telah mengalokasikan dana untuk mengakuisisi TASS modular untuk setidaknya tiga dari enam Offshore Patrol Vessel (OPV) yang akan datang. (more…)

Filipina Tambah 6 Wildcat: Perkuat Armada Helikopter AKS AL

Meski postur Angkatan Laut Filipina tergolong kecil, namun akan dibuat ‘berotot’, termasuk pada sistem senjata armada terpadu, bila saat ini hanya ada dua kapal perang permukaan yang dilengkapi helikopter serang/anti kapal selam (AKS/ASW), maka kekuatan udara maritim akan digenjot, yakni nantinya delapan kapal perang setara fregat masing-masing akan dilengkapi Leonardo AW159 Wildcat. (more…)

Tak Lagi Buat Kontrak Baru dengan Industri Pertahanan Israel, Menhan Filipina Sebut Militernya ‘Terjebak’

Menteri Pertahanan Filipina Gilbert Teodoro

Akibat tekanan politik, pemerintah Filipina berencana tak lagi membuat kontrak baru untuk pembelian persenjatan dari industri pertahanan Israel. Namun, bukan berarti hubungan Manila dan Tel Aviv merenggang, tetap ada kontrak lanjutan yang berkaitan dengan pemeliharaan atas dan dukungan terkait. Lebih dari itu, ada pernyataan menarik dari Menteri Pertahanan Filipina Gilbert Teodoro yang menyebut pihaknya saat ini ‘terjebak’. (more…)

Buntut Krisis Gaza, Industri Pertahanan Israel Kehilangan Pelanggan Terbesar di Asia, Filipina Tak Lagi Buat Kontrak Baru!

Meski tak sampai melakukan pembatalan atas kontrak yang berjalan, seperti yang dilakukan Spanyol dengan membatalkan pesanan sistem artileri PULS, namun ada kabar bahwa Israel bakal kehilangan pelanggan terbesarnya di Asia, setelah rencana pemerintah Filipina untuk tidak membuat kontrak baru untuk pembelian sistem senjata dari Negeri Yahudi. (more…)

Lawan Separatis, Litbang Angkatan Udara Filipina Luncurkan Dua Jenis Drone Bersenjata

Air Military Ordnance Carrier (AMOC)

Sebagai negara yang mendapat ancaman konflik bersenjata dari dalam dan luar negeri, maka menarik untuk mencermati dengan apa yang dilakukan oleh Filipina. Terkhusus untuk meladeni konflik bersenjata domestik yang dilakukan kelompok separatis, Pusat Penelitian dan Pengembangan – Air Force Research and Development Center (AFRDC) Angkatan Udara Filipina telah meluncurkan drone bersenjata buatan dalam negeri pertamanya. (more…)

Pantau Pergerakan Kapal Selam Cina, Sekutu AS di Asia Tenggara Bangun Pangkalan Militer di ‘Choke Point’ Selat Luzon

Punya peran vital bagi lalu lintas kapal selam, Selat Luzon sebagai choke point menjadi salah satu dari sedikit jalur yang cukup dalam dan lebar bagi kapal perang besar dan kapal selam, termasuk kapal selam nuklir Cina, untuk keluar-masuk Laut Cina Selatan dengan Samudera Pasifik. Namun, ketenangan Cina sebagai pengguna Selat Luzon boleh jadi mulai terusik, kenapa? (more…)

M-71 Soltam 155mm – Towed Howitzer Buatan Israel Andalan Empat Negara ASEAN, Singapura Punya Varian Tercanggih

Meski belum ada bukti penggunaan howitzer ini dalam konflik bersenjata antara Thailand dan Kamboja, namun, nama M-71 Soltam sempat diperbincangkan, lantaran dikabarkan siap digelar oleh satuan artileri medan Angkatan Darat Thailand. Bukan jenis alutsista baru, tapi debut M-71 Soltam menarik untuk dicermati, khususnya howitzer tarik (towed howitzer) kaliber 155 mm ini telah dioperasikan empat negara di Asia Tenggara. (more…)