Update Drone KamikazeKlik di Atas

Pilot Tempur Rusia Siap Sambut F-16 Ukraina, “Ada Reward Jutaan Rubel untuk Tiap Elang Penempur yang Rontok”

Gembar gembor kedatangan F-16 Fighting Falcon sepertinya tengah dimainkan oleh Ukraina dan Barat guna memberi tekanan psikologis bagi para pilot tempur Rusia. Predikat Elang Penempur yang battle proven dalam duel udara didengungkan guna menciptakan semacam ‘ketakutan’ bagi para penerbang tempur Rusia. Namun, apakah pilot tempur Angkatan Udara Rusia ketar-ketir menghadapi duel dengan F-16 Ukraina?

Baca juga: Problem Pilot F-16 Ukraina: “Terpaksa Terbang di Ketinggian Rendah dan Menurunnya Efektivitas Rudal AIM-120 AMRAAM”

Sebuah video dari Zvezdanews (Rusia), belum lama ini menyajikan wawancara dengan seorang tentara Rusia telah muncul di Internet. Ia berbicara kepada reporter tentang kedatangan jet tempur F-16 buatan Amerika Serikat yang akan diterima Ukraina. Petikan wawancara yang diposting di akun X (d/h Twitter) mengemukakan pendapat yang layak untuk dicermati.

Reporter Rusia bertanya kepada lawan bicaranya yang merupakan penerbang tempur. “Semua orang takut dengan kemunculan F-16 di Ukraina,” sang jurnalis memulai percakapan. Kemudian penerbang Rusia tersebut menjawab, “Ya, F-16 akan muncul dan karenanya menjadi target baru bagi pasukan Rusia. “Ya, itu akan muncul, tapi terus kenapa,” kata prajurit itu dan melanjutkan, “Kami tidak takut; kami bahkan menunggu sampai mereka muncul.”

Rupanya sang reporter terkejut dengan jawaban lawan bicaranya dan bertanya, “Kamu serius? Apa Anda sedang bercanda?” Tentara itu menjawab, “Ya, mengapa tidak?”

Pilot Rusia yang diwawancarai mengatakan bahwa mereka telah mengembangkan taktik tempur untuk menghadapi F-16 dan telah mengetahui semua kekuatan dan kelemahan mereka.”Pesawat tempur Rusia lebih unggul dari F-16 dalam hal persenjataan dan kemampuan manuver, serta sistem penargetan yang lebih modern dan canggih. Semua pilot, baik yang baru maupun berpengalaman, berlatih secara teratur untuk menilai pilihan dan mengembangkan taktik,” ujar penerbang Rusia.

“Karakteristik aerodinamis F-16 tidak berubah. Itu masih pesawat bermesin tunggal. Kami tahu kekuatan dan kelemahannya,” kata seorang pilot di kokpit Sukhoi. “Saat kami menghadapinya dalam pertempuran udara jarak dekat, kami akan mengarahkannya ke kondisi di mana kami adalah rajanya, dan dia bukan siapa-siapa.”

Sejauh ini Denmark, Belgia, dan Belanda telah berkomitmen untuk memasok jet tempur pertama ke Angkatan Udara Ukraina. The Brussels Times di Belgia melaporkan bahwa Belanda segera memulai pengiriman jet tempur F-16 ke Ukraina. Selama kunjungannya ke Kyiv, Menteri Luar Negeri Belgia Caspar Veldkamp menyatakan, “Sekarang kami telah mendapat lampu hijau untuk F-16 pertama, kami berjanji akan mengirimkannya tanpa penundaan.” Rincian kunjungannya dirahasiakan hingga Minggu karena alasan keamanan.

Reward untuk Prajurit Rusia, “Tiap Satu Unit MBT Leopard yang Dihancurkan Dapat 1 Juta Rubel”

Reward untuk F-16 yang Ditembak Jatuh
Jika donasi lancar, Ukraina kemungkinan akan mengakuisisi sampai 75 unit jet tempur F-16. Mengutip dari BulgarianMilitary.com, sebuah perusahaan Rusia telah mengumumkan reward (hadiah) besar bagi siapa saja yang berhasil menembak jatuh salah satu F-16 Ukraina. Sergey Shmotyev, direktur perusahaan Fores yang berbasis di Ural, telah menjanjikan hadiah sebesar 15 juta rubel (sekitar US$167.700) untuk F-16 pertama yang ditembak jatuh dan 500.000 rubel (sekitar US$5.591) untuk setiap pesawat tambahan.

Shmotyev juga mengingat reward sebelumnya yang ditawarkan untuk menghancurkan MBT (Main Battle Tank) AS dan Barat, dengan hadiah sebesar 5 juta rubel (sekitar US$55.910] untuk MBT pertama dan 500.000 rubel (sekitar US$5.591] untuk setiap MBT berikutnya.

Lawan F-16 Block 15
Mayoritas jet tempur F-16 (sekitar 40 unit) yang akan diterima Ukraina berasal dari modifikasi Block 15. F-16 AM/BM Block 15 adalah varian awal dari F-16 Fighting Falcon, yang dibedakan berdasarkan sistem avionik dan radarnya yang relatif mendasar dibandingkan dengan versi yang lebih canggih. Pesawat ini dilengkapi radar AN/APG-66, yang meskipun efektif pada masanya, telah dikalahkan oleh sistem radar yang lebih modern pada varian F-16 selanjutnya.

Dalam hal avionik, F-16 AM/BM Block 15 tidak memiliki komputer misi canggih dan sistem peperangan elektronik terintegrasi yang ditemukan pada model-model baru. Sistem persenjataan pada F-16AM/BM Block 15 juga kurang canggih. Meskipun dapat membawa berbagai amunisi udara-ke-udara dan udara-ke-darat, pesawat ini tidak mendukung beberapa amunisi berpemandu presisi dan pod penargetan canggih terbaru yang merupakan standar pada varian F-16 terbaru.

Meski para penerbang tempur Rusia tampil percaya diri dalam menghadapi F-16 Fighting Falcon, tapi perlu dicatat bahwa besar kemungkinan yang akan dihadapi akan menjalani duel beyond visual range, pasalnya F-16 yang diterima Ukraina juga akan dilengkapi rudal udara ke udara jarak sedang AIM-120 AMRAAM. (Bayu Pamungkas)

Terungkap, Begini Cara Ukraina Melindungi Jet Tempur F-16 dari Serangan Rusia

6 Comments