Frigat Jose Rizal Class Filipina Bakal Dipasangi Kanon CIWS, Rheinmetall Millennium Gun dan Aselsan Gokdeniz Bersaing

Frigat Jose Rizal Class – BRP Jose Rizal dan BRP Antonio Luna, buatan Hyundai Heavy Industries adalah flagship bagi Angkatan Laut Filipina. Mengadopsi desain semi stealth, Jose Rizal class dibekali dengan sistem senjata yang tercanggih untuk kelas kapal perang Filipina, termasuk rudal anti kapal, rudal hanud jarak pendek (Mistral) dan helikopter anti kapal selam. Namun, ada yang kurang, Jose Rizal class belum dibekali kanon reaksi cepat – Close In Weapon System (CIWS).

Baca juga: Lindungi dari Ancaman Torpedo, Frigat Jose Rizal Class Filipina Dilengkapi Canto Anti Torpedo System Buatan Naval Group

Lantaran ada ‘minus’ persenjataan pada kapal perang kebanggaan Filipina, Navantia dari Spanyol dikabarkan menawarkan paket dukungan kanon CIWS untuk frigat Jose Rizal class. Dikutip dari akun Twiter Max Montero @MonteroMax – Co-founder, Philippine Defense Resource, menyebut bahwa sudah ada penawaran dari Navantia untuk mempersenjatai dua unit Jose Rizal class dengan kanon Rheinmetall Oerlikon Millennium Gun 35 mm.

Penawaran dari Navantia mencakup dukungan pasokan dan instalasi lokal dengan galangan mitra di Bataan. Navantia diketahui juga tengah menawarkan proposal pengadaan dua unit kapal selam S-80 Plus class (aka – Isaac Peral class) berikut pembangunan pangkalan di Filipina tengah senilai US$1,7 miliar.

Proyek ini dikatakan bernilai Php5,2 miliar, yang setara dengan Proyek Akuisisi Frigate Lot 4 – CIWS Angkatan Laut Filipina sebagaimana diserahkan di bawah proyek Horizon 3 Fase 1 senilai Php5,27 miliar. Jika terpilih, maka Navantia kemungkinan akan memasok CIWS ke korvet HDC-3100 baru dan dua unit LPD (Landing Platform Dock) baru yang saat ini sedang dibangun oleh PT PAL Indonesia.

Namun, Millennium Gun 35 mm tidak melaju sendiri, kanon buatan Austria-Jerman tersebut akan bersaing dengan kanon CIWS kaliber 35 mm buatan Turki, Aselsan Gokdeniz. Yang disebut terakhir ini unggul karena dilengkapi radar pelacakan dan pengendalian penembakan sendiri dan diyakini sebagai kandidat utama untuk persyaratan CIWS untuk AL Filipina.

Masih dari sumber yang sama, AL Filipina dikabarkan sedang bernegosiasi dengan Pentagon untuk kemungkinan pasokan beberapa CIWS Phalanx bekas pakai diperbaharui dan ditingkatkan untuk melengkapi frigat, korvet, dan LPD. Pengadaan senjata ini lebih murah, namun high rate of fire menjadi masalah tersendiri dalam biaya operasional.

Baca juga: Aselsan Gokdeniz – Kanon CIWS Laras Ganda untuk Hanud di Kapal Perang

Bila frigat Jose Rizal class nantinya dibekali kanon Rheinmetall Oerlikon Millennium Gun 35 mm, maka akan serupa dengan adopsi pada frigat TNI AL RE Martadinata class, yang mengadopsi kanon sejenis. Pada frigat Jose Rizal class, kanon CIWS dapat dipasang pada bagian haluan, bekang meriam, atau dapat dipasang di belakang (atas hanggar helikopter). (Bayu Pamungkas)

Spesifikasi Oerlikon Millenium 35 mm
– Manufaktur : Rheinmetall Defence
– Sistem Kendali : Remote/DC Servo
– Kecepatan Tembak : 1000 proyektil per menit
– Kecepatan proyektil : 1.440 meter per detik
– Jangkauan Efektif : 4.000 meter
– Bobot : 400 kg
– Panjang : 4.110 mm
– Sudut elevasi laras : -15 sampai 85 derajat
– Kapasitas amunisi : 252 peluru per magasin
– Sistem Daya : 120 VDC/40 Ah

2 Comments