Kondang Digunakan dalam Perang Ukraina, Tesla Cybertruck Varian Lapis Baja Tampil di IDEX 2025
|Sejak dipamerkan oleh Ramzan Kadyrov, pemimpin sekaligus Panglima Perang Chechnya yang pro Rusia, nama kendaraan bertenga listrik, Tesla Cybertruck, langsung menjadi bahan pembicaraan dunia, terlebih lagi Cybertruck yang dipersenjatai senapan mesin berat digunakan oleh pasukan Rusia untuk bertempur di garis depan.
Nah, terkait debut Cybertruck dalam misi militer, pada pameran pertahanan International Defence Exhibition (IDEX) 2025 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (17 – 21 Februari 2025), Cybertruck diperkenalkan dalam varian modifikasi lapis baja untuk tugas yang terkait militer dan keamanan.
Varian modifikasi Cybertruck di IDEX 2025 diperkenalkan oleh Unplugged Performance, sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam peningkatan kinerja untuk kendaraan Tesla. Kendaraan yang ditingkatkan kemampuannya ini disebut UP INVINCIBLE Cybertruck yang dipamerkan di stan International Golden Group (IGG) bekerja sama dengan mitra pertahanan Archimedes Defense.
Meskipun varian Cybertruck ini dirancang untuk klien premium, Unplugged Performance dan mitranya juga mengembangkan varian lapis baja yang dirancang khusus untuk aplikasi keamanan. Model lapis baja ini tengah dikembangkan oleh divisi UP.FIT milik Unplugged Performance, yang berfokus pada solusi untuk penegakan hukum dan unit pasukan khusus.
UP.FIT mengkhususkan diri dalam memodifikasi kendaraan Tesla untuk keperluan polisi, militer, dan taktis, serta mengadaptasinya untuk ketahanan dan keamanan operasional. Meskipun detail spesifik tentang varian lapis baja Cybertruck masih dirahasiakan, perusahaan tersebut menekankan potensinya sebagai platform serbaguna untuk berbagai peran keamanan dan pertahanan.
Cybertruck lapis baja secara khusus ditujukan untuk pasar pertahanan Timur Tengah. Wilayah-wilayah ini, dengan bentang geografis yang menantang dan penekanan tinggi pada keamanan, merupakan lingkungan yang tepat untuk menguji dan menyebarkan solusi pertahanan baru ini.
Kombinasi kesesuaian lingkungan dan teknologi yang maju menggarisbawahi potensi keuntungan untuk aplikasi militer di berbagai wilayah operasi.
Tesla Cybertruck pertama kali diumumkan oleh Elon Musk pada 21 November 2019 dalam acara peluncuran di Los Angeles, California. Kendaraan ini dirancang sebagai truk pikap listrik futuristik yang menantang desain konvensional dan dibuat untuk daya tahan serta performa tinggi.
Desainnya terinspirasi dari kendaraan film fiksi ilmiah, terutama Blade Runner dan mobil lapis baja militer. Tesla mengklaim bodinya terbuat dari baja tahan karat ultra-kuat (cold-rolled stainless steel) yang tahan peluru.
ARMORED CYBERTRUCK DEBUTS AT INTERNATIONAL DEFENSE EXPO
A heavily modified “UP INVINCIBLE” Cybertruck has been unveiled at IDEX Abu Dhabi, showcased in IGG’s booth alongside defense partner Archimedes Defense.
The vehicle is being promoted for military and security duty, with… pic.twitter.com/9DW9Cxf3PG
— Mario Nawfal (@MarioNawfal) February 17, 2025
Awalnya Cybertruck dijadwalkan mulai diproduksi pada akhir 2021, tetapi mengalami beberapa penundaan akibat masalah pasokan bahan baku (terutama baja khusus), pengembangan dan optimalisasi desain, serta pandemi yang mengganggu rantai pasokan.
Cybertuck diproduksi di Tesla Gigafactory Texas. Pengiriman pertama dilakukan pada 30 November 2023 untuk pelanggan yang telah melakukan pemesanan awal.
Desain standar yang terkait tugas keamanan, yakni adopsi struktur monokok dengan exoskeleton baja tahan karat ultra-kuat 30X, kaca lapis baja “Tesla Armor Glass” untuk ketahanan ekstra, serta bentuk geometris dan aerodinamis, tanpa gril depan seperti truk konvensional. (Gilang Perdana)