Airbus C-295 Tanker Sukses Uji Perdana “Wet Contact” Air Refueling

Nama pesawat angkut taktis yang satu ini sudah lumayan dikenal di Tanah Air, yakni sebagai pesawat angkut taktis lapis kedua di TNI AU, tentunya yang pertama adalah C-130 Hercules. Dan belum lama ini ada kabar dari Seville, Spanyol, diwartakan C-295 sukses melakukan uji pernada wet contact dalam misi air refueling – air-to-air (AAR) antara C-295 varian tanker dengan pesawat penerima yang juga C-295 dengan dilengkapi probe.

Baca juga: C-295M – Pesawat Angkut Taktis Lapis Kedua TNI AU

Wet contact merupakan misi pengisian bahan bakar yang sebenarnya dan dilakukan lewat selang sepanjang 30 meter pada kecepatan 200 – 240 km per jam.

Sebelumnya, pada Desember 2019, untuk pertama kalinya dilakukan misi AAR refueling dalam pola dry contact (tanpa menyalurkan bahan bakar). Dikutip dari siaran pers Airbus.com (29/1/2020), pada wet contact baru-baru ini, C-295 tanker berhasil menyalurkan total 1,5 ton avtur dalam lima kali wet contact dengan remote vision system.

Kapten Gabiña, pilot Angkatan Udara Spanyol yang berpartisipasi dalam uji coba ini mengatakan, “tingkat kesulitan dalam uji air refueling ini terbilang tinggi, karena melibatkan manuver yang tidak pernah dilakukan sebelumnya oleh C-295.” Uji air refueling nyatanya juga dilakukan pada malam hari, bahkan uji pengisian bahan bakar juga dilakukan ke jet tempur F/A-18 Hornet milik AU Spanyol pada kecepatan 388 km per jam.

Baca juga: Airbus Beberkan Detail Keunggulan C-295W Varian SAR Pesanan Kanada

Berbeda dengan C-130 Hercules yang mengulurkan selang lewat kedua sayap, maka C-295 tanker mengulurkan selang menggunakan konfigurasi ramp door yang tertutup. Dengan jarak tempur 3.704 km, C-295 dapat membawa payload hingga 6 ton. (Gilang Perdana)