Pada bulan Oktober 2024, rencananya unit perdana OPV/Frigat PPA Paolo Thaon di Revel class akan tiba di Indonesia, dilanjutkan unit kapal kedua pada bulan April 2025. Kedua kapal perang produksi Italia itu menjadi angin segar dalam dunia pengadaan alutsista kapal perang, pasalnya sudah sangat lama TNI AL tidak mendatangkan kapal kombatan dari Italia. Dan terkait aroma baru dari Italia, rupanya turut membawa sentuhan kerja sama baru bagi PT PAL Indonesia. (more…)
Setelah sukses dalam penandatanganan kontrak penjualan dua unit OPV ‘rasa frigat’ PPA (Pattugliatore Polivalente d’Altura) Paolo Thaon di Revel class ke Indonesia senilai 1,18 miliar euro, Italia kini dengan bangga akan memamerkan salah satu PPA Paolo Thaon di Revel class dalam misi pelayaran jarak jauh ke Indo Pasifik. Kapal yang ditugaskan dalam pelayaran tersebut adalah ITS Raimondo Montecuccoli P432. (more…)
Setelah Kementerian Pertahanan Indonesia dan Fincantieri menandatangani kontrak pembelian dua unit OPV (Offshore Patrol Vessel) rasa frigat Pattugliatore Polivante d’Altura (PPA) Paolo Thaon Di Revel class pada 28 Maret 2024, selanjutnya pertanyaan dari netizen adalah versi apa yang dibeli Indonesia? Apakah nanti sudah didatangkan berikut persenjataan, atau masih ‘kosongan’? (more…)
Seolah membenarkan artikel yang kami posting pada 25 Januari lalu tentang TNI AL yang tahun ini berpotensi diperkuat dua unit OPV (Offshore Patrol Vessel) rasa frigat multi purpose Pattugliatore Polivante d’Altura (PPA) Paolo Thaon Di Revel class, maka pada 28 Maret 2024, ada kabar lanjuutan dari Italia, disebut bahwa Fincantieri dan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia telah menandatangani kontrak senilai 1,18 miliar euro untuk pengadaan dua unit PPA Paolo Thaon Di Revel class. (more…)
Meski saat didatangkan belum dilengkapi rudal anti kapal, namun potensi pengadaan dua OPV (Offshore Patrol Vessel) rasa frigat dari Italia, Paolo Thaon di Revel class dengan metode rapid acquisition, merupakan momen besar bagi sistem senjata kapal perang TNI AL. Pasalnya OPV Thaon di Revel class dalam paketnya dibekali meriam Otobreda 127/64 pada haluan. Bila pengadaan OPV ini terealisasi, maka predikat kapal perang TNI AL dengan kaliber terbesar bukan lagi berada di korvet Fatahillah class. (more…)
Dengan metode rapid acquisition, ada peluang bagi TNI AL untuk kedatangan dua OPV (Offshore Patrol Vessel) rasa frigat dari Italia, yakni Paolo Thaon di Revel class, pada tahun ini. Bila kabar kedatangan dua Thaon di Revel class benar adanya , maka pengadaan kapal perang yang diproyeksikan sebagai pengganti frigat Van Speijk (Ahmad Yani) class, terbilang cepat, pasalnya baru pada pertengahan tahun lalu ditawarkan ke Indonesia. (more…)