Poloz-M16 – Kayak Tempur Pasukan Khusus Ukraina, Dilengkapi Pelontar Granat dan Motor Listrik

Meski adopsi kayak tempur (combat kayak) terdengar jarang saat ini, namun tahukah Anda, pada era Perang Dunia Kedua, perahu kayak yang beroperasi senyap dengan fleksibilitas tinggi, adalah andalan pasukan Komando Inggris dalam misi infiltrasi dan sabotase. Dan saat ini, ada kabar bahwa combat kayak kembali bakal digunakan dalam perang di Ukraina.

Baca juga: Armada Laut Hitam Rusia Antisipasi Sabotase dengan Pengerahan Pasukan Lumba-lumba

Yang dimaksud adalah Poloz-M16, combat kayak yang dipersiapkan bagi pasukan khusus Ukraina. Meski namanya “Poloz”, namun combat kayak ini tidak ‘polos-polos amat.’ Poloz-M16 bisa digolongkan sebagai tactical kayak yang menjadi senjata nonkonvensional terbaru Ukraina.

Poloz-M16 dipersiapkan untuk memperkuat kemampuan pertahanan Ukraina di sungai, sungai kecil, danau, dan saluran perairan. Poloz-M16 dapat dioperasikan secara manual dengan dayung, sehingga dapat menjadi wahana stealth karena bebas bising suara mesin. Namun, kayak tempur ini bisa pula digerakkan menggunakan motor listrik. Meski menggunakan motor listrik, namun suara yang dihasilkan disebut ‘hampir senyap’ untuk mendukung operasi penyusupan.

Selain itu, Poloz-M16 juga dibekali senjata berat, berupa pelontar granat otomatis. Seperti dalam video diperlihatkan Poloz-M16 dipasangi pelontar granat otomatis UAG-40 kaliber 40 mm yang dipasang pada haluan. Pelontar granat ini dapat menembakkan granat ke sasaran lebih dari 2 km. Meski menjadi pertanyaan, bagaimana pelontar granat ini dapat digunakan secara presisi dengan lambung kayak yang mudah bergoyang karena bobotnya yang ringan.

Poloz-M16 dengan dua tempat duduk dapat mengakomodasi kapasitas muatan sebesar 480 kg, penting untuk ditekankan bahwa kayak ini tidak hanya berfungsi sebagai kayak tempur, tetapi juga sebagai pendamping serbaguna selama misi yang diperpanjang. Untuk itu, kayak ini dilengkapi dengan alat yang sangat diperlukan untuk perjalanan panjang, seperti dibekali tenda untuk berlindung, parang serbaguna untuk berbagai misi, bahkan kompor yang ditujukan untuk kebutuhan memasak.

Pengenalan kayak tempur memberi pasukan Ukraina serangkaian keuntungan taktis yang berpotensi membentuk kembali dinamika konflik. Kemampuan untuk menavigasi perairan secara diam-diam dan meluncurkan penyergapan memberi pasukan Ukraina elemen kejutan.

Kombinasi dayung manual dan motor listrik, bersama dengan kemampuan kendali jarak jauh, memungkinkan pengoperasian yang fleksibel dari Poloz-M16.

Baca juga: Latihan Serbuan Amfibi, Pasukan Katak Cina Gunakan Jet Propelled Surfboards

Selama Perang Dunia Kedua, pasukan Komando Inggris (Commandos) menggunakan perahu kayak dalam beberapa operasi khusus dan taktik pengintaian. Salah satu contoh terkenal dari penggunaan kayak oleh pasukan Komando Inggris adalah dalam Operasi Frankton, yang juga dikenal sebagai “Cockleshell Heroes.” Operasi ini terjadi pada Desember 1942 dan melibatkan serangan terhadap kapal-kapal dagang Jerman di pelabuhan Bordeaux, Perancis. (Gilang Perdana)

3 Comments