FN Herstal Luncurkan Varian Baru Senapan Mesin Berat Kaliber 12,7mm yang Lebih Ringan untuk Helikopter

FN Herstal, manufaktur senjata kondang asal Belgia, pada tanggal 10 Juni 2025 mengumumkan hadirnya varian baru di kelas senapan mesin berat (SMB) kaliber 12,7 mm dengan bobot yang lebih ringan. Rencananya peluncuran resmi varian baru FN kaliber 12,7 mm (atau .50 BMG) akan dilakukan pada Paris Airshow 2025.

Baca juga: Polandia Uji Coba Sistem Senjata Anti Drone dengan Senapan Mesin Berat Multilaras

Dengan memanfaatkan material komposit canggih, varian ringan baru SMV dari FN ini akan menghasilkan pengurangan berat sebesar 40 persen dibandingkan model sebelumnya.

Varian ringan baru SMB FN kini siap untuk produksi serial dan beberapa proyek sedang berlangsung, baik dengan OEM (Original Equipment Manufacture) maupun langsung dengan pengguna akhir.

Varian SMB FN terbaru ini dipersiapkan untuk platform penerbangan, khususnya pada penggunaan di helikopter sebagai door gun, yang mana pengurangan berat pada senapan mesin akan memberikan manfaat operasional yang signifikan yang memungkinkan helikopter untuk membawa lebih banyak penumpang, bahan bakar, amunisi, atau perlengkapan lain.

Inovasi ini difokuskan secara khusus pada sistem FN Medium Door Pintle Turning (FN MDP TURNING), yang selama ini memasang jenis FN M3M kaliber 12,7 mm yang telah terbukti dalam banyak pertempuran. Sistem FN MDP Turning memungkinkan sistem senjata yang dioperasikan awak dapat dengan mudah ditarik atau dilepas saat tidak digunakan, menjadikannya kemampuan yang sangat serbaguna.

Sistem pemutaran dipasang menggunakan pelat sambungan, biasanya dari blok aluminium yang dikerjakan dengan mesin. Ini kemudian dipasang ke lantai helikopter menggunakan strong points yang ada untuk membantu mendistribusikan gaya mekanis yang terjadi saat senjata digunakan.

Browning M2HB: Senapan Mesin Berat Ranpur Kavaleri

FN telah mendorong pengembangan pelat komposit baru yang menggantikan contoh aluminium dan mengurangi berat tanpa mengurangi kualitas. Pelat komposit baru ini telah lulus standar kualifikasi MIL-STD-810G yang ketat, yang sangat penting untuk peralatan garis depan.

Varian yang ringan ini juga memenuhi standar keselamatan uji tabrak 20G yang sama dengan yang harus dipenuhi oleh produk FN lainnya. Pengenalan baru ini merupakan pencapaian besar dari tim FN Herstal untuk berhasil menyelesaikan pengembangan, kualifikasi, dan memulai produksi serial.

FN M3M adalah varian modern dan ringan dari M2, dikenal juga sebagai .50 cal pintle gun. FN M3M (juga disebut GAU-21) telah digunakan di helikopter militer seperti UH-60 Black Hawk dan NH90. FN M3M punya berat 36 kg dan kecepatan tembak 1.100 proyektil per menit. (Gilang Perdana)

Inilah Fakta Tentang FN Herstal M3P di Super Tucano TNI AU