Meski debutnya di Indonesia tinggal kenangan, karena sudah resmi dipensiunkan oleh TNI AU, namun helikopter angkut sedang multirole SA-330 Puma punya label yang khas sebagai helikopter dengan reputasi bantuan tembakan udara yang teruji. Selain dapat dipasangi roket FFAR (Fin Folding Aerial Rocket), SA-330 Puma bisa dipasangi door gun dengan senapan mesin kaliber besar. (more…)
Seolah mengikuti jejak Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad), maka Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal), mulai membekali helikopter angkut serbaguna Bell-412 EP (Enhanced Performace) dengan senjata mesin otomatis laras putar gatling M134D Minigun. Senjata yang laris manis sebagai door gun tersebut dipasang dua pucuk pada sisi kiri dan kanan helikopter. (more…)
Helikopter NBO-105 berperan sebagai gunship sudah mahfum kita dengar, khususnya ditangan Puspenerbad, helikopter ringan twin engine ini pernah menjadi helikopter serang utama TNI AD, persisnya sebelum era Mil Mi-35P hadir. Sebagai gunship, racikan senjata favoritnya adalah gunpod FN HMP250 12,7 mm dan roket FFAR (Folding Fins Aerial Rockets). (more…)
Setelah Puspenerbad diperkenalkan dengan rudal anti tank AT-9 pada helikopter Mi-35P Hind, berlanjut ke rudal AGM-114R3 Hellfire saat kedatangan AH-64E Apache Longbow, maka tiba giliran bagi satuan kavaleri udara TNI AD ini untuk memperbaharui jenis door gun. Maklum sejak era door gun disematkan ke helikopter utility Bell-205 A-1 dan NBell-412, praktis sampai saat ini yang digunakan masih jenis FN MAG kaliber 7,62 GPMG (General Puspose Machine Gun). (more…)