Setelah ‘Dibedah’, Kata Ahli Tank Rusia: “Tidak ada yang Istimewa dari MBT Leopard 2A6 Jerman”

Kilas balik ke pertengahan bulan Oktober 2024, saat itu dikabarkan Main Battle Tank (MBT) Leopard 2A6 rampasan dari pasukan Ukraina dikirim ke pabrik tank Uralvagonzavod. Tujuannya sudah bisa ditebak, Leopard 2A6 akan dipelajari detail dan kemampuannya. Dan setelah tiga bulan berlalu, ada kabar dari hasil ‘bedah’ pada Leopard 2A6.

Baca juga: Rusia Dikabarkan ‘Kirim’ MBT Rampasan Leopard 2A6 ke Pabrik Tank Uralvagonzavod

Seperti dikutip Bulgarianmilitary.com, ahli tank Rusia tidak menemukan sesuatu yang istimewa di dalam MBT Leopard 2A6. Uralvagonzavod, produsen tank terbesar di Rusia, telah mengumumkan bahwa Leopard 2A6 yang disita telah dibongkar dan dianalisis sepenuhnya.

Para ahli di Uralvagonzavod secara khusus memeriksa Leopard 2A6 buatan Jerman, yang menurut media asing, diambil dari cadangan Bundeswehr (angkatan bersenjata Jerman), karena MBT ini tidak dimaksudkan untuk diekspor. Hal ini dapat menunjukkan adanya teknologi sensitif, tetapi menurut Sputnik, mengutip seorang perwakilan dari Uralvagonzavod, tidak ditemukan hal semacam itu.

“Teknisi kami telah membongkar dan menganalisis peralatan Barat yang disita selama operasi militer khusus, dan tidak ditemukan sesuatu yang luar biasa dalam hal desain,” kata perwakilan Uralvagonzavod. “Tidak ada inovasi terobosan yang ditemukan,” kata pejabat perusahaan lainnya kepada Sputnik.

Meskipun ada klaim ini, para ahli tetap skeptis. Keraguan mereka terutama berfokus pada potensi bocornya informasi sensitif. Mereka berpendapat bahwa bahkan jika teknologi terobosan ditemukan, para insinyur kemungkinan diperintahkan oleh Kementerian Pertahanan Rusia untuk merahasiakan informasi ini dari media. Ini, menurut mereka, akan memberi militer Rusia keunggulan di medan perang.

Kecurigaan ini semakin didukung oleh fakta bahwa MBT yang dibawa ke Uralvagonzavod adalah varian A26, salah satu versi operasional paling canggih dari keluarga Leopard 2 series. Menurut sumber-sumber Barat, tank tersebut diambil langsung dari cadangan tentara Jerman dan dikirim sebagai sumbangan ke Ukraina.

Berbeda dengan MBT Challenger 2 dari Inggris dan M1A1 Abrams dari AS, yang sengaja dilucuti teknologi sensitifnya sebelum dikirim ke Ukraina karena khawatir jatuh ke tangan Rusia, Leopard 2A6 adalah MBT yang dikerahkan secara operasional dari tentara Jerman, tanpa modifikasi seperti itu.

Setelah Leopard 2A6, Giliran MBT M1A1 Abrams yang ‘Dikirim’ ke Pabrik Tank Uralvagonzavod

Leopard 2A6, yang secara luas dianggap sebagai salah satu MBT paling canggih, dibangun berdasarkan rekayasa Jerman yang mutakhir dan mengintegrasikan beberapa sistem paling canggih yang tersedia. Dengan membongkar dan menganalisis tank, para insinyur Rusia dapat bertujuan untuk mengungkap informasi yang dapat memberi mereka keunggulan dalam peperangan lapis baja modern.

Salah satu fokus utama kemungkinan adalah komposisi lapis baja tank. Leopard 2A6 dikenal dengan lapis baja kompositnya yang canggih, yang meliputi keramik, baja, dan material rahasia lainnya. Memahami struktur dan material lapis baja ini dapat membantu para ilmuwan Rusia meningkatkan desain mereka sendiri atau mengembangkan senjata yang secara khusus dirancang untuk menembusnya.

Yang menarik lainnya adalah meriam smoothbore Rheinmetall L55 120mm, yang dianggap sebagai salah satu meriam tank paling akurat dan kuat di dunia. Mempelajari teknologi alur laras, desain laras, dan sistem manajemen rekoilnya dapat memberikan wawasan tentang mengapa ia mengungguli banyak pesaingnya.

Sistem pengendalian tembakan Leopard adalah harta karun informasi lainnya. MBT ini dilengkapi dengan sistem akuisisi target, pencitraan termal, dan komputasi balistik canggih yang memungkinkannya untuk menyerang musuh dengan presisi dalam berbagai kondisi.

Rekayasa balik sistem ini dapat membantu Rusia mengembangkan teknologi serupa atau mengidentifikasi kerentanan yang dapat dieksploitasi dalam pertempuran.

Sistem mobilitas Leopard 2A6, termasuk transmisi dan suspensinya, mungkin juga menarik. MBT ini dikenal karena kemampuan manuvernya yang luar biasa meskipun bobotnya berat. Memahami bagaimana perancangnya mencapai keseimbangan ini dapat memengaruhi pengembangan kendaraan lapis baja Rusia.

Duel Kavaleri! MBT Leopard 2A6 vs T-80BV di Laga Perang Ukraina, Inilah Pemenangnya

Namun, informasi yang paling sensitif terletak pada sistem komunikasi dan jaringan tank. Tank Barat modern sering kali dirancang untuk beroperasi sebagai bagian dari battlefield management digital yang lebih luas, berbagi informasi secara real-time. Akses ke perangkat lunak dan sistem enkripsi Leopard dapat memberi Rusia pandangan sekilas tentang bagaimana NATO mengoordinasikan pasukannya, yang berpotensi mengungkap kelemahan dalam komunikasi medan perang.

Sementara itu, KNDS selaku produsen Leopard 2A6, mengatakan bahwa pihaknya tidak khawatir tentang penyitaan teknologinya oleh Rusia. “Tidak akan mudah untuk menyalinnya, dan Rusia kemungkinan besar sudah memiliki banyak informasi,” kata juru bicara perusahaan dalam sebuah wawancara.

Produsen senjata itu lebih lanjut mengklarifikasi bahwa tidak ada yang namanya “versi ekspor” dari tank itu, tetapi pesanan disesuaikan dengan kebutuhan spesifik pelanggan mereka. Juru bicara itu, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, tidak dapat mengatakan apakah ada teknologi yang sangat sensitif di dalam tank yang berasal dari angkatan bersenjata Jerman atau apakah tank itu telah dimodifikasi sebelum dikirim ke Ukraina. (Bayu Pamungkas)

UralVagonZavod Pasok Mesin Diesel untuk MBT Rusia Terbaru dan ‘Refurbished’ dari Perang Ukraina