Siap Diterjunkan ke Medan Perang, Rusia Tampilkan Varian Baru BTR-82A 8×8 Ballista
Menghadapi peperangan berkepanjangan yang menguras biaya besar, maka upgrade pada alutsista yang bisa menjadi pilihan saat ini. Di segmen ranpur lapis baja beroda ban, Rusia mengembangkan BTR-82A dengan turret (kubah) Ballista dan armor baru, yang bisa dipastikan akan digunakan dalam perang melawan Ukraina.
Varian upgrade BTR-82A dengan turret Ballista diperlihatkan ke publik selama ajang pameran pertahanan Army 2023 pada bulan Agustus lalu. Ballista adalah stasiun senjata yang dioperasikan dengan remote control control weapon system. Sementara proteksi baru yang dipasang, tak lain dihadirkan berdasarkan pengalaman tempur yang diperoleh di laga perang Ukraina.
Di sekeliling lambungnya, BTR-82A baru kini dilengkapi dengan pelindung kawat untuk memberikan perlindungan terhadap serangan rudal anti-tank dan granat berpeluncur roket, dan tentunya drone kamikaze.
Varian baru BTR-82A didasarkan pada versi BTR-82 standar, tetap bagian samping dan depan dilengkapi dengan pelat baja baru serta sangkar pelindung yang dipasang di sekeliling lambung. Kemudian jendela untuk pengemudi dan komandan kini dilindungi sepenuhnya dengan pelat baja. Sisi-sisi kendaraan kini juga dilindungi dengan pelat baja tambahan, namun pintu yang dipasang di setiap sisi lambung kendaraan tetap dapat diakses.
Varian baru BTR-82A ini dipersenjatai dengan Ballista Remotely Controlled Weapon Station (RCWS) baru yang dipersenjatai dengan satu kanon otomatis 2A42 kaliber 30 mm, serta satu peluncur rudal anti-tank yang dipasang di setiap sisi turret yang mampu menembakkan rudal anti-tank Konkurs 9M113M Model 2. Rudal tank ini mampu menghancurkan kendaraan lapis baja dengan jangkauan 70 hingga 4.000 meter.
Persenjataan kedua pada turret mencakup satu senapan mesin PKTM 7,62 mm yang dipasang di sisi kiri persenjataan utama. Tiga pelepas granat asap juga dipasang di setiap sisi depan turret.
Tata letak umum BTR-82A versi baru mirip dengan versi sebelumnya dengan pengemudi dan komandan di depan, prajurit infanteri di tengah, dan mesin di belakang. Kendaraan ini dapat membawa hingga 10 pasukan infanteri.
BTR-82A disokong mesin diesel KamAZ-740 yang menghasilkan tenaga 300 hp. Ranpur ini dapat berlari dengan kecepatan jalan maksimum 80 km per jam dengan daya jelajah maksimum 800 km. Kendaraan ini sepenuhnya amfibi dan dapat melaju di dalam air dengan kecepatan maksimum 9 km per jam.
Perlengkapan standar BTR-82A baru mencakup gunner sight dengan thermal imaging system, laser range finder, dan independent line-of-sight stabilization in two planes.
Baca juga: Rusia Luncurkan PRP-5 – Ranpur Pengintai Artileri dari Platform BMP-3 dan BTR-82A 8×8
Seperti BTR-82A sebelumnya, ia dilengkapi dengan sistem pencegah kebakaran yang ditingkatkan, stasiun radio R-168-25-U2 yang diperbarui, sistem orientasi topografi Trona-1, dan kemampuan penglihatan malam. Trona-1 guna meningkatkan navigasi dengan menggabungkan sistem navigasi BTR-82A baru dengan penerima sistem navigasi satelit Navstar GPS dan GLONASS. (Gilang Perdana)
