Korvet Pohjanmaa Class – Mulai Dibangun Tahun ini, Jadi Kado Finlandia Saat Resmi Bergabung ke NATO
|Setelah mengalami penundaan, ada kabar terbaru bahwa pembangunan korvet Pohjanmaa class akan dimulai pada musim gugur tahun 2023 ini. Ini merupakan kabar baik bagi Angkatan Laut Finlandia, selain informasi yang paling hangat, bahwa Negara Skandinavia ini telah resmi diterima sebagai anggota NATO ke-31.
Baca juga: Eropa Kian Memanas, Finlandia Ubah Jalan Raya Jadi Runway Jet Tempur
Korvet Pohjanmaa class seharusnya memasuki tahap pemotongan plat baja pertama (first steel cutting) pada tahun 2022. Namun, lantaran ada penyesuaian pada desain, maka pemotongan plat baja baru akan dimulai pada musim gugur tahun ini.
Detail yang menarik adalah bahwa dimensi kapal telah berkembang selama tahap desain akhir, dengan panjang keseluruhan sekarang ditetapkan pada 117 meter dibandingkan dengan 114 meter yang diumumkan sebelumnya, plus bentuk dan lebar lambung juga mengalami beberapa perubahan kecil.
Jumlah awak juga telah ditetapkan sebanyak 73, dibandingkan dengan yang dikutip sebelumnya “sekitar 70”. Total daya yang diumumkan sebelumnya dari sistem propulsi diesel-listrik dan turbin gas gabungan (combined diesel electric and gas turbine/CODLAG) sekitar 30 MW, di mana sebelumya ditentukan 29 MW. Sementara untuk daya tahan berlayar tanpa bekal ulang selama 14 hari. Kemudian bobot kapal telah dikonfirmasi 4.300 ton dengan kecepatan maksimum 26 knots.
Perubahan pada lambung kapal terkait dengan penyempurnaan hidrodinamik, serta memastikan ruang untuk modifikasi selama umur layanan kapal yang direncanakan hingga tahun 2060-an.
Produksi kapal pertama akan dimulai tahun ini, dengan akhir Oktober-awal November sebagai tanggal awal. Uji coba laut dari kapal pertama Pohjanmaa class akan dilakukan pada tahun 2026, dan tiga kapal berikutnya akan memasuki produksi dengan interval yang berbeda setelah yang pertama, yang berarti keempatnya akan mulai beroperasi pada akhir tahun 2029.
Tujuan dari pembangunan Pohjanmaa class adalah untuk menggantikan empat kapal serang cepat ringan dari Rauma classyang dibangun pada awal tahun 90-an, serta tiga kapal penyapu ranjau (FNS Pohjanmaa) yang sudah pensiun delapan tahun lalu.
Korvet Pohjanmaa class akan dibangun oleh Rauma Marine Constructions. Dari spesifikasi, korvet ini punya panjang 117 meter dan lebar 16 meter. Uniknya, komponen elektronik pada Pohjanmaa class dominan mengandalkan pemasok dari sesama negara Skandinavia. Sebut saja Saab dari Swedia yang memasok combat management system (CMS) 9LV, radar Saab Sea Giraffe 4A FF AESA 3D, radar Saab Sea Giraffe 1X short-range 3D radar dan 2 × Saab Ceros 200 radar and optronic tracking fire control directors. Sementara Kongsberg dari Nowegia memasok SS2030 hull-mounted sonar dan SD9500 sonar.
Untuk racikan persenjataan, Korvet Pohjanmaa class mengandalkan meriam 1 × Bofors 57 mm/70 SAK Mk3 gun, rudal anti kapal 8 x Gabriel V, rudal hanud 8 x Mk41 VLS dengan 32 × Evolved Sea Sparrow, ranjau laut, torpedo Saab Torped 47 dan 2 × Saab Trackfire RWS.
Baca juga: Turki Setujui Masuknya Swedia dan Finlandia Menjadi Anggota NATO, Tapi ada Syaratnya
Angkatan Laut Finlandia secara keseluruhan akan menerima empat unit Pohjanmaa class, dengan nilai akuisisi keseluruhan 1,3 miliar euro. (Gilang Perdana)
Hohoho
Sesuai fungsinya semakin mempersulit akses kapal perang Ruskies menuju Kaliningrad. Norwo tambah senang dapat jatah membangun underwater sonobuoy web dengan memalak Amriki buat melacak Belgorod cs
jangan lupa latvia dan estonia dulu sdh bergabung NATO, jadi sektor Timur Rusia sudah terbuka sangat lebar.
tinggal Georgia di sektor barat rusia menunggu untuk bergabung NATO
hasil akhirnya Rusia hampir dikepung NATO
Selamat datang ke NATO Finlandia, kini NATO punya punya perbatasan langsung dengan Rusia.
karena kebodohan putin menyerang Ukraina, sekarang Negara yang dulu Netral berbondong2 bergabung dengan NATO.
Sekarang NATO punya akses langsung ke Rusia bila mau menyerang Rusia