Update Drone KamikazeKlik di Atas

Zhuhai AirShow 2022 – Cina Tampilkan Rantis yang Bisa Luncurkan Simultan 18 Drone Kamikaze

Salah satu yang ditakutkan dari drone kamikaze adalah pola serangannya yang berkelompok (swarming), sehingga dalam beberapa kasus membuat sistem pertahanan udara lawan kewalahan, terlebih drone kamikaze berukuran kecil dan lincah sehingga lebih sulit untuk dibidik. Dan untuk mewujudkan pola serangan swarm drone, maka tak bisa dilepaskan dari unit peluncur yang digunakan.

Baca juga: Cina Perlihatkan Kemampuan Meluncurkan 48 Unit Drone Kamikaze dari sebuah Rantis

Bicara tentang peluncur drone kamikaze, kemampuan mobilitas telah menjadi syarat utama, terlebih untuk mendukung formasi swarming, maka jenis kendaraan peluncur akan sangat menentukan jalannya operasi serangan. Dan dari ajang Zhuhai AirShow 2022, dipamerkan jenis rantis Dongfeng Mengshi 6×6 yang dapat meluncurkan 18 unit drone kamikaze secara simultan.

Diproduksi oleh China Ordnance Equipment Group (COEG), disebutkan kendaraan peluncur loitering munition ini untuk pertama kalinya diperlihatkan ke publik. Meski rantis peluncur drone kamikaze ini sudah pernah ditampilkan dalam demonstrasi peluncuran drone kamikaze pada tahun 2020 silam. Pengujian yang dilakukan China Electronics Technology Group Corporation, saat itu memperlihatkan peluncuran salvo 48 unit drone kamikaze.

Laporan pada uji coba di tahun 2020 menyatakan bahwa sistem dapat meluncurkan hingga 200 drone sekaligus dan drone dilepaskan dengan cepat dan bersamaan saat platform kendaraan sedang bergerak.

Laporan Televisi Nasional Cina – CCTV, menyatakan bahwa drone kamikaze akan sempurna untuk menyerang target pasukan darat, kendaraan lapis baja ringan, perkubuan musuh, dan target bernilai tinggi lainnya seperti situs radar.

Dalam pengujian teknologi serupa tahun 2020, drone yang digunakan tampak identik dengan jenis CH-901, yang merupakan drone pengintai biasa tetapi dapat berubah menjadi drone bunuh diri sesuai perintah.

Ide dari drone swarm adalah untuk membanjiri musuh dengan menggunakan banyak drone yang dikerahkan secara berkala untuk berbagi informasi, melakukan serangan, dan mengalahkan musuh secara umum. Selain dari kendaraan darat dan helikopter, kawanan drone dapat diluncurkan dari kapal perang seperti kapal pendarat amfibi dan pesawat tempur seperti pembom.

Sejauh menyangkut drone berkeliaran yang dipasang di truk, mereka memiliki ekor berbentuk V, sayap utama yang dapat dilipat, dan tubuh kecil. Kendaraan peluncuran tampaknya menjadi kendaraan taktis ringan pada nilai nominal.

Baca juga: Tandingi Cina, India Pamerkan Kemampuan Luncurkan 75 Unit Drone ‘Swarm’ Kamikaze

Dalam pengujian tahun 2020, AChina Academy of Electronics and Information Technology, di bawah China Electronics Technology Group Corporation, menggunakan rantis Dongfeng Mengshi 6×6 dengan 48 tabung peluncur drone. (Gilang Perdana)