Untuk Pertama Kali, Helikopter Serang Mi-28NM “Night Hunter” Tembak Jatuh Drone Ukraina

Baik Rusia dan Ukraina, sama-sama mengabadikan momen ‘kunggulan’ dalam pelibatan alutsista, khususnya untuk kategori ‘pertama kali.’ Seperti belum lama berselang, militer Rusia mengumumkan untuk pertama kalinya, helikopter serang Mi-28NM “Night Hunter” berhasil menembak jatuh drone Ukraina. Perisitiwanya terjadi pada malam tanggal 30 Agustus 2023.

Baca juga: Tolak Tawaran AS, Bangladesh Akuisisi 8 Unit Helikopter Serang Rusia Mi-28NE “Night Hunter”

Demikian diwartakan oleh portal Rossiyskaya Gazeta (RG) newspaper – rg.ru. Dalam aksi tersebut, helikopter serang Mi-28NM terbang ke arah sasaran dengan panduan dari ground-based air controller. Drone milik Ukraina yang tidak disebutkan jenisnya, berhasil dihancurkan dengan kanon 30 mm yang disematkan di bawah hidung helikopter. Hanya dibutuhkan lima tembakan untuk menjatuhkan drone Ukraina tersebut.

Nah, menjadi menarik untuk disimak adalah jenis kanon yang terpasang pada Mi-28NM, pada dasarnya penempatannya mirip dengan kanon M230 Chain Gun pada helikopter serang AH-64 Apache series, yang juga berkaliber 30 mm dan arah kubah kanon dan laras dapat berputar menyesuaikan gerakan helm gunner.

Helikopter serang Mi-28 Night Hunter dilengkapi kanon otomatis Shipunov 2A42 kaliber 30 mm. Kanon ini digunakan untuk menyerang target darat, termasuk kendaraan lapis baja, pasukan musuh, dan instalasi lainnya. Laras kanon dapat bergerak dengan jarak rotasi kiri ke kanan ±110 derajat.

Kanon 2A42 dapat menembakkan berbagai jenis munisi, termasuk munusi peledak tinggi (high explosive) dan munisi pelacakan (tracer), yang membuatnya efektif dalam berbagai situasi pertempuran.

Jarak tembak efektif kanon Shipunov 2A42 pada Mi-28 Night Hunter sekitar 4.000 meter. Namun, jarak tembak efektif sebenarnya dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk kondisi cuaca, jenis munisi yang digunakan, tingkat pelatihan awak helikopter, dan kondisi lingkungan tempat pertempuran.

Selain itu, helikopter ini juga dilengkapi dengan berbagai sensor dan peralatan targeting yang membantu awak helikopter dalam menentukan jarak tembak yang efektif. Jumlah munisi atau peluru 30 mm yang dapat dibawa oleh helikopter Mi-28 adalah 250 butir.

Mi-28NM punya berat maksimum saat tinggal landas 12.100 kg dan berat payload 2.100 kg. Perlu dicatat, bobot lapisan proteksi Mi-28NM lebih dari 300 kg. Kecepatan maksimum helikopter ini 315 km per jam dan dapat terbang sampai ketinggian 5.600 meter. Bila mengandalkan tangki bahan bakar internal, jarak jelajah Mi-28NE bisa mencapai 425 km.

Baca juga: Mi-28NE “Night Hunter” – Berjaya di Laga Perang Suriah, Inilah Rahasia Helikopter Serang Andalan Rusia

Bilah rotor kerap menjadi sasaran empuk tembakan, maka bilah rotor utama Mi-28 Night Hunter dirancang mampu menahan terjangan proyektil 30 mm. Disokong mesin 2× Klimov TV3-117 turboshaft berdaya tinggi, yaitu dengan masing-masing 2.400 hp. Dengan kinerja mesin yang tinggi, dimungkinkan untuk menerbangkan Mi-28 dengan satu mesin jika yang lain rusak. (Gilang Perdana)