Update Drone KamikazeKlik di Atas

“Tukar Guling” dengan Patriot, Slovakia Telah Kirimkan Sistem Hanud S-300 ke Ukraina

Permintaan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy rupanya terkabul, setelah pada awal Maret lalu meminta bantuan untuk dikirimkan sistem hanud S-300, maka saat ini paket baterai S-300 sudah benar-benar dikirimkan ke Ukraina. Baterai S-300 yang dikirim berasal dari aset milik Slovakia, yang dikirim lewat jalur kereta api.

Baca juga: Anomali, Ukraina Minta Bantuan Pasokan Sistem Hanud S-300 dari Negara Uni Eropa

Dikutip dari aljazeera.com (8/4/2022), Perdana Menteri Slovakia Eduard Heger mengatakan, Slovakia telah memberikan sistem pertahanan udara S-300 ke Ukraina untuk membantunya bertahan dari serangan udara Rusia. Dalam sebuah postingan di Facebook pada hari Jumat, Heger mengatakan sumbangan baterai hanud S-300 buatan Soviet tidak berarti bahwa Uni Eropa dan anggota NATO telah bergabung dalam konflik dengan Rusia.

Ibarat ‘tukar guling,’ pengiriman S-300 Slovakia ke Ukraina rupanya karena adanya jaminan dari Amerika Serikat, dimana Menteri Pertahanan Slovakia Jaroslav Nad mengatakan, Amerika Serikat akan mengerahkan sistem pertahanan udara Patriot di negaranya minggu depan. Nad sebelumnya mengatakan negaranya bersedia memberikan S-300 ke Ukraina dengan syarat memiliki pengganti yang tepat.

Tidak itu saja, Jerman dan Belanda juga telah sepakat untuk mengirim pasukan yang dipersenjatai dengan rudal Patriot ke Slovakia sebagai bagian dari 2.100 pasukan yang terdiri dari tentara dari beberapa negara anggota NATO, termasuk AS. Pasukan tersebut akan membentuk satuan tempur di wilayah Slovakia untuk meningkatkan pertahanan NATO di sisi timur Eropa.

Sejauh ini, ada tiga anggota NATO yang mengoperasikan S-300, yaitu Bulgaria, Slovakia dan Yunani. Slovakia mengoperasikan satu baterai sistem hanud S-300, yang diwarisinya setelah pecahnya Cekoslowakia pada tahun 1993.

Baca juga: [Polling] S-300: Jadi Rudal Hanud Yang Paling Diinginkan Untuk Indonesia

Kebanyakan negara-negara Barat mengalami kesulitan untuk memasok sistem hanud jarak sedang/jauh ke Ukraina. Hal tersebut dikarenakan personel militer Ukraina hanya dapat menangani senjata buatan Soviet atau Rusia. Pada saat yang sama, negara-negara NATO dari Eropa Timur memiliki sejumlah kecil sistem pertahanan udara Buk dan S-300. Personel militer Ukraina sudah terlatih dengan pengoperasian S-300. Ukraina sejauh ini mengoperasikan tipe S-300PT, S-300PS, S-300V. (Gilang Perdana)

12 Comments