Rafale Mesir Raih 10.000 Jam Terbang, Pencapaian Pertama di Luar AU Perancis

Setelah menerima unit perdana jet tempur Rafale pada tahun 2015, pada 8 Maret 2023, Mesir menjadi negara pengguna Rafale pertama di luar Perancis yang berhasil meraih 10.000 jam terbang. Di hadapan pejabat militer Mesir dan perwakilan Dassault Aviation, sebuah upacara untuk merayakan 10.000 jam terbang Rafale diadakan minggu lalu di pangkalan udara operasional tempat skuadron Rafale “Wild Wolves” Angkatan Udara Mesir ditempatkan.

Baca juga: Dengan Modal Pinjaman Luar Negeri, Mesir Resmi Beli 30 Unit (Lagi) Jet Tempur Rafale

Setelah pesanan pertama pada tahun 2015, yang menjadikan Mesir sebagai pelanggan ekspor pertama Rafale, dilanjutkan kemudian dengan pesanan kedua pada tahun 2021, Rafale melewati tonggak baru berkat Angkatan Udara Mesir yang membukukan 10.000 jam terbang pertama yang dioperasikan oleh pengguna selain AU Perancis.

Langkah penting ini menegaskan keunggulan teknologi dan operasional Rafale dan membuktikan kualitas pelatihan yang diterima di Perancis oleh personel militer Mesir. Sekaligus juga membuktikan keefektifan sistem dan personel yang ditempatkan oleh Dassault Aviation untuk mendukung penyebaran pesawat di negara tersebut.

Pencapaian 10.000 jam terbang, turut menggambarkan keterampilan pilot dan mekanik Angkatan Udara Mesir dalam mengoperasikan dan menangani perawatan Rafale.

“Mesir memilih Rafale, yang diakui sebagai ‘game changer’ yang memastikan perannya sebagai pemain kunci di panggung regional. Perayaan 10.000 jam terbang Rafale ini memberi hormat atas kehebatan Angkatan Udara Mesir, keunggulan Rafale dan menghormati Dassault Aviation, yang mempertahankan hubungan kuat dengan Mesir berdasarkan kepercayaan dan kerja sama dan komitmen selama hampir 50 tahun,” kata Eric Trappier, Chairman dan CEO Dassault Aviation, dalam siaran pers.

Baca juga: Macron: “Di Tahun 2030, Jet Tempur Perancis Seluruhnya adalah Rafale”

Angkatan Udara Mesir saat ini mengoperasikan 24 unit Dassault Rafales, dan masih ada 30 unit Rafale lagi yang telah dipesan dari Kairo. Mesir mengoperasikan dua jenis Rafale – Rafale DM yang merupakan versi dua kursi (tandem seat) dan Rafale EM yang merupakan versi satu kursi (single seat). (Bayu Pamungkas)