Rafael Israel Perkenalkan “Ice Breaker” – Rudal Jelajah Udara ke Permukaan Generasi Kelima
|Manufaktur persenjataan kondang asal Negeri Yahudi, Rafael Advanced Defense Systems, diwartakan dalam waktu dekat ini akan memperkenalkan jenis rudal udara ke permukaan jarak jauh terbaru yang disebut sebagai Ice Breaker. Disebut sebagai rudal jarak jauh lantaran Ice Breaker dapat menjangkau sasaran di jarak 300 km.
Baca juga: Rafael SPICE-2000 – Bom Pintar Dibalik Serangan India ke Pakistan
Ice Breaker merupakan varian dari Sea Breaker, rudal besutan Rafael Advanced Defense Systems yang diperkenalkan tahun lalu (2021). Sea Breaker adalah rudal jelajah anti kapal yang diluncurkan dari platform laut (ship based launched) dan plaform darat (land based launched). Sementara Ice Breaker adalah varian dari Sea Breaker yang diluncurkan dari platform udara.
Dikutip dari Jerusalem Post – jpost.com (12/7/2022), disebut bahwa Rafael akan secara resmi memperlihatkan sosok Ice Breaker pada pameran kedirgantaraan Farnborough Airshow 2022 (18 – 22 Juli) di Inggris.
Juru bicara Rafael mengatakan, “Ini adalah program rudal multilayanan jarak jauh. Ice Breaker dapat memberikan solusi untuk menyerang target di darat dan laut.” Ice Breaker dicirikan dapat menempuh lintasan rendah (low trajectories) dan bisa beroperasi secara mandiri atau dalam mode man-in-the-loop.
Rafael menyebut rudal generasi kelima ini dapat diluncurkan dari berbagai pesawat dan helikopter, seperti helikopter Puma da jet tempur Gripen, FA-50, M-346 dan F-16. Gripen dapat membawa enam rudal Ice Breaker, dan F-16 dapat membawa tujuh unit Ice Breaker.
Ice Breaker dibekali dengan teknologi GPS-independen, untuk serangan tunggal atau salvo. Ini adalah jenis konfigurasi yang dapat diamati dengan rendah dengan kompatibilitas penuh. Rafael mengklaim bila operator menggunakan bom pintar Spice 1000, maka dapat otomatis menggunakan Ice Breaker. Bicara bobot, Ice Breaker punya berat sekitar 350 kg dan melesat dengan kecepatan high subsonic.
Rafael mengklaim Ice Breaker nantinya akan beroperasi dengan mengadopsi kecerdasan buatan, teknologi pembelajaran mendalam (deep-learning technology), dan “big data based scene-matching yang memungkinkan berjalannnya fitur Automatic Target Acquisition (ATA) dan Automatic Target Recognition (ATR).
Baca juga: Rafael Israel Perkenalkan Bom Pintar dengan Micro Turbojet, SPICE-250 ER
Ice Breaker dirancang untuk mampu melawan upaya jamming dan mencapai target yang tidak bergerak atau bergerak. Pejabat Rafael mengatakan rudal itu mendekati pengembangan skala penuh dan Rafael telah berbicara dengan calon pembeli di tiga benua mengenai kontrak potensial. (Gilang Perdana)
Telah berbicara dengan calon pembeli di tiga benua mengenai kontrak potensial ………………….
Mungkinkah bukan kita….