OPV Falaj-3 Class – Bukti Uni Emirat Arab Kepincut Desain Kapal Perang Singapura
|Punya reputasi memukau dalam pembangunan Littoral Mission Vessel (LMV) Independence Class, ST (Singapore Techologies) Engineering Marine dari Singapura kini mendapat kepercayaan dalam program pembangunan empat unit Offshore Patrol Vessel (OPV) Falaj-3 untuk kebutuhan Angkatan Laut Uni Emirat Arab.
Baca juga: Independence Class LMV – Potret Kapal Patroli Litoral Sejati
Meski mendapat kepercayaan untuk program pembangunan OPV, namun ST Engineering berperan sebagai sub kontraktor, dimana kontraktor utamanya adalah galangan nasional Abu Dhabi Ship Building PJSC (ADSB). Dikutip dari navalnews.com (15/11/2021), ST Engineering akan berperan untuk penyediaan desain dasar, desain produksi, platform peralatan, dan bantuan teknis selama pembanguann konstruksi yang akan dilakukan di fasilitas ADSB.
Falaj-3 adalah kapal patroli lepas pantai (OPV) yang dirancang serbaguna dan andal, cocok untuk melakukan berbagai misi termasuk keamanan maritim dan operasi pencarian dan penyelamatan. Desain Falaj-3 didasarkan atas kapal patroli cepat Fearless Class yang juga dibangun ST Engineering pada tahun 1990. Falaj-3 disebut-sebut punya panjang 60 meter dan dirancang untuk memenuhi International Classification Society Naval Rules, serta redundansi 100 persen untuk sistem kritis dan utama, serta persyaratan kemampuan bertahan yang tinggi.
Abu Dhabi Ship Building mengumumkan pada 18 Mei 2021, bahwa mereka telah resmi menandatangani kontrak AED3,5 miliar (US$952,8 juta) dengan Kementerian Pertahanan UEA untuk membangun empat unit OPV Falaj-3 Class untuk Angkatan Laut UEA. Dan untuk selanjutnya, ADSB menggandeng ST Engineering Marine.
Mengacu pada desain awal, Falaj-3 adalah OPV berdesain stealth yang padat dengan arsenal persenjataan. Meski punya panjang setara KCR (Kapal Cepat Rudal) 60M besutan PT PAL Indonesia, namun ADSB mencanangkan adopsi meriam kaliber 76 mm dan rolling airframe missile pada haluan. Kemuduan pada dek tengah terdapat empat peluncur rudal ant kapal RGM-84 Harpoon. Di dek belakang dan buritan, nampak keberadaan dua dudukan rolling airframe missile. Memastikan kadar steath, menara antena radar dirancang dengan desain menara ala monopole, ini sekilas mengingatkan pada jenis menara pada antena radar LMV Independence Class.
Baca juga: “Bikin Iri,” Singapura Pensiunkan (Lagi) Tiga Unit Kapal Patroli Fearless Class
Dengan panjangnya yang 60 meter serta padat persejataan, OPV Falaj-3 tidak dilengkapi dengan fasilitas dek helikopter. Fearless Class sebagai desain acuan OPV Falaj-3, punya bobot 500 ton dengan dimensi 55 x 6,6 x 2,7 meter. Dapur pacu Fearless Class dipasok dari dua mesin MTU 12 V 595 TE 90 diesel dan ZF gear boxes driving 2 × Kamewa Waterjets. Dari mesin tersebut, dapat dicapai kecepatan ekonomis hingga 20 knots. Untuk jarak tempuh, Fearless Class bisa menjelajah hingga 1.900 km. (Gilang Perdana)
Majulah Singapura
Bung admin gak bahas R Han 450 sama Senjata Lawan Tank (SLT) buatan PT. Dahana Min?https://news.detik.com/berita/d-5814094/perkuat-industri-pertahanan-nasional-pt-dahana-uji-coba-senjata-lawan-tank
Yg penting bisa utk meluncurkan rudal hipersonik kedepannya. Sebab lg musimnya rudal hipersonik. Tp klo yg sono blom bisa buat rudal hipersonik ya? Ehhh…sdh bisa sih, tp gagal terus..🤔🤔
Ya. Salaamm….🤣🤣🤣