NH90 Sea Tiger Terbang Perdana – Helikopter Anti Kapal Selam Terbaru AL Jerman

Jagad helikopter anti kapal selam (AKS) ketambahan jenis baru, yakni dengan penerbangan perdana NH90 Sea Tiger di fasilitas Airbus Helicopters di Donauwörth, Jerman. NH90 Sea Tiger dipesan sebanyak 31 unit dengan nilai kontrak 2,7 miliar euro pada tahun 2020 untuk memperkut sistem senjata pada frigat Angkatan Laut Jerman (Deutschemarine).

Baca juga: Sikorsky CH-148 Cyclone – Helikopter Anti Kapal Selam Kanada yang Diserang Flare dari Jet Tempur Cina

Airbus Helicopters kini memasuki fase kualifikasi yang akan fokus pada pengujian penerbangan helikopter dan sistem baru yang akan dipasang di NH90 Sea Tiger. Pengiriman unit perdana NH90 Sea Tiger dijadwalkan akan dimulai pada akhir tahun 2025.

NH90 Sea Tiger nantinya akan menggantikan armada helikopter AKS Sea Lynx Mk88A yang kini dioperasikan Angkatan Laut Jerman yang sudah berusia tua, lantaran mulai beroperasi pada tahun 1981. Masih dari varian NH90, sebelumnya Bundeswehr (angkatan bersenjata Jerman) telah mengoperasikan 18 unit helikopter angkut (multirole) NH90 Sea Lion yang dioperasikan AL Jerman, NH90 Sea Lion telah dikirimkan sesuai jadwal antara tahun 2019 dan 2023.

NH90 Sea Tiger merupakan versi terbaru dari NH90 NFH (Naval Version).Helikopter ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Laut Jerman akan helikopter perang anti-kapal selam yang canggih. Dalam hal ini NH90 Sea Tiger dilengkapi sistem elektro-optik baru dan peningkatan Electronic Support Measures (ESM).

Untuk misi anti kapal selam, NH90 Sea Tiger dilengkapi dengan sonar celup (dipping sonar), sonobuoy, dan senjata berupa torpedo dan rudal anti kapal. Misi NH90 Sea Tiger mencakup pengintaian dan transportasi, menyerang target di atas serta bawah permukaan.

NHIndustries telah mengirimkan 135 unit NH90 varian naval yang telah dikirim ke enam negara. Secara keseluruhan NH90 telah menyelesaikan lebih dari 90.000 jam terbang dalam operasi pencarian dan penyelamatan, kemanusiaan, dan militer. Terdapat lebih dari 500 unit helikopter NH90 yang beroperasi di seluruh dunia dan telah mengumpulkan lebih dari 370.000 jam terbang.

Baca juga: Jangan Dikira Kosongan, Ini ‘Isi’ dalam Perut Helikopter Anti Kapal Selam AS565 Mbe Panther TNI AL

NH90 adalah produksi NHIndustries, salah satu pemimpin dalam produksi helikopter militer generasi terbaru. Perusahaan ini sahamya dimiliki oleh Airbus Helicopters (62,5%), Leonardo (32%) dan GKN Fokker (5,5%).

Dengan berat maksimum saat tinggal landas 10.600 kg, NH90 punya kecepatan maksimum 300 km per jam dan mampu terbang sejauh 1.000 km dengan endurance selama 5 jam. Ketinggian maksimum operasional NH90 adalah 6.000 meter. (Gilang Perdana)