Update Drone KamikazeKlik di Atas

Navantia Smart 8000 – Desain Kapal Perusak Stealth dengan Sistem Peluncur Rudal Vertikal

(Janes.com)

Meski belum menuai kontrak, Navantia, perusahaan perkapalan asal Spanyol, terbilang getol merilis desain kapal perang masa depan dengan rancangan yang futuristik, yang mungkin baru akan terealisasi pada 10 tahun mendatang. Seolah melanjutkan konsep Smart 400, yaitu kapal perang berbobot 4.000 ton dengan desain stealth, maka Navantia Australia pada ajang Indo Pacific 2022 di Sydney (10 – 12 Mei), memperkenalkan konsep Smart 8000.

Baca juga: Navantia Smart 4000 – Desain Frigat Stealth dengan Lambung Penusuk Gelombang 

Bila Smart 4000 lebih menekankan pada desain frigat masa depan, maka Smart 8.000 menekankan pada desain kapal perusak – future guided-missile destroyer dengan bobot di rentang 8.000 – 10.000 ton. Dikutip dari Janes.com, pihak Navantia mengakui bahwa Smart 8000 berasal dari konsep Smart 4000 yang dirilis tahun 2021.

Smart 8000 memiliki panjang keseluruhan sekitar 162 meter, dan lebar kurang dari 6 meter. Kapal perusak ini dapat menampung kru sekitar 120 personel. Persamaan dengan desain Smart 4000, Smart 8000 juga mengadopsi jenis lambung penusuk gelombang (wave-piercing hull) yang digadang dapat mengurangi resistensi dan konsumsi bahan bakar.

Smart 8000 dapat mencapai kecepatan tertinggi 30 knots dan dapat menjelajah hingga 6.000 nautical mile (11.112 km) dengan menggunakan kecepatan ekonomis. Bicara tentang persenjataan, Smart 8000 sudah dilengkapi sistem peluncuran vertikal (VLS) 36-sel untuk rudal hanud/anti kapal dan meriam kaliber 76 mm di bagian depan. Konsep Smart 8000 dapat dilengkapi modul misi peperangan multidimensi, termasuk operasi anti-kapal selam, anti-permukaan, dan anti-udara.

Ruang misi paada Smart 8000 dirancang untuk penyebaran ekstensif komponen berbasis kecerdasan buatan, termasuk sistem diagnostik jarak jauh dan launch and recovery systems (LARS) untuk kapal permukaan dan bawah air tanpa awak.

Perwakilan dari Navantia Australia menyoroti bagaimana kapal tersebut digabungkan dengan dek penerbangan, tetapi tanpa hanggar helikopter. Hal ini membuat konsep lebih gesit untuk operasi tempo tinggi di mana pesawat, termasuk helikopter dan kendaraan udara tak berawak sayap rotor, dapat memanfaatkan kapal untuk operasi ‘lily pad’.

Baca juga: Rusia Rilis Desain “BOSS” – Kapal Perang Hybrid dengan Kemampuan Stealth

Menurut Juan Antonio Clemente Fernandez dari Engineering Digital Transformation, Ship Concept Design Office, SMART 8000 dimaksudkan sebagai tempat uji coba untuk teknologi masa depan yang dapat diperkenalkan dalam 10 tahun mendatang. “Ada beberapa kesamaan desain Smart 8000 dengan kapal perusak Zumwalt Class milik Angkatan Laut AS, khususnya pada desain haluan tumblehome, penampang radar yang diperkecil, smaller bulb dan ruang senjata tertutup (enclosed weapons spaces). (Bayu Pamungkas)

4 Comments