Naval Group Serahkan Unit Perdana Kapal Bantu Logistik dan Tanker Jacques Chevallier Class

Setelah diluncurkan oleh Naval Group pada 29 April 2022, maka pada 18 Juli lalu, Bâtiment Ravitailleur de Forces (BRF) atau force supply vessels – Jacques Chevallier A725. Yang merupakan kapal pertama dari empat unit kapal bantu logistik dan tanker Jacques Chevallier class, telah resmi diserahkan oleh Naval Group kepada Angkatan Laut Perancis (Marine Nationale).

Baca juga: Naval Group Luncurkan Jacques Chevallier Class – Kapal dengan Tonase Terbesar Kedua di Angkatan Laut Perancis

Pengiriman berlangsung selama upacara di pangkalan angkatan laut Toulon, di hadapan Jenderal Thierry Carlier, Wakil kepala Badan Pengadaan Pertahanan Perancis (DGA). Pembangunan pertama dari empat kapal tanker dan bantu logistik pemasok baru untuk angkatan laut Perancis, dimulai pada Mei 2020 di galangan kapal Chantiers de l’Atlantique. Naval Group bertindak sebagai kontraktor utama untuk program tersebut.

Peletakan lunas “Jacques Chevallier” berlangsung di galangan kapal Chantiers de l’Atlantique pada akhir Desember 2021 tanpa upacara. Bagian depan kapal dibangun di Italia oleh pembuat kapal lokal Fincantieri. Kapal dirakit dalam waktu singkat karena pada akhir Februari 2022, semua blok telah digabungkan dan kapal pemasok telah dirakit sepenuhnya.

Kapal pertama di kelasnya diluncurkan di Saint-Nazaire pada 29 April 2022. BRF Jacques Chevallier, dinamai untuk menghormati salah satu bapak pendiri propulsi nuklir angkatan laut di Perancis dan juga mantan kepala DGA dari tahun 1987 hingga 1989. Unit kapal kedua dari Jacques Chevallier class akan dikirimkan pada tahun 2025, masing-masing akan diberi nama Jacques Stosskopf, Emile Bertin dan Gustave Zé de.

Setelah diserahkan oleh Naval Group. Jacques Chevallier akan melanjutkan evaluasi operasionalnya di bawah tanggung jawab Angkatan Laut Perancis dengan target untuk masuk ke layanan aktif pada tahun 2024.

Penggarapan kapal logistik ini bawah Program FlotLog, yang merupakan bagian dari kerja sama Perancis-Italia yang dipimpin oleh OCCAR atas nama Badan Pengadaan Pertahanan Perancis (DGA) dan mitranya dari Italia NAVARM dalam program Logistic Support Ship (LSS).

Jacques Chevallier Class punya kapasitas 13.000 m3, kapal ini dapat membawa bahan bakar, amunisi, suku cadang, serta material logistik. Kapal Tanker ini juga akan berpartisipasi untuk mendukung misi untuk operasi antar aliasi dalam NATO, dengan penekanan kesesuaian standar dari perangkat dan persenjataan yang dipakai oleh negara-negara dalam NATO.

Kapal logistik seri terbaru ini dilengkapi dengan kemampuan pertahanan diri. Sistem tempur atau combat management system pada keempat kapal, arsitekturnya didasarkan pada combat management system (CMS) Angkatan Laut, memastikan perlindungan terhadap ancaman jarak dekat dan pertempuran melawan ancaman permukaan dan udara yang asimetris. Dalam spesifikasi, kapal ini dipersenjatai kanon 2x 40mm RAPIDFire.

Sejalan dengan standar internasional, BRF akan menggantikan kapal tanker saat ini dengan peningkatan kemampuan dan peralatan modern untuk mendukung kelompok penerbangan yang dibentuk di sekitar kapal induk.

Baca juga: Nexter dan Thales Rilis Desain Akhir RapidFire – Meriam Kapal Kaliber 40mm Generasi Terbaru

Jacques Chevallier class punya panjang 194 meter, lebar 24,7 meter, berat kosong 16.000 ton dan berat penuh 31.000 ton. Dengan ukuran tonasenya, BRF Jacques Chevallier didapuk sebagai kapal terbesar kedua di lingkup AL Perancis, setelah kapal induk Charles de Gaulle (42.500 ton). (Bayu Pamungkas)