Update Drone KamikazeKlik di Atas

Lawan Kebakaran Hutan, AS Punya Helikopter ‘Serang’ Firewatch Cobra

Dinas Kebakaran Amerika Serikat memang tidak ada tandingannya di dunia, guna mengatasi kebakaran hutan yang menjadi bencana alam tahunan, maka segala kekuatan dan keunggulan Negeri Paman Sam dikerahkan, termasuk dalam hal ini melakukan konversi pada alutsista untuk mendukung misi pemadam kebakaran.

Baca juga: Tidak Ada Matinya, OV-10 Bronco Kini Beraksi Sebagai Pemadam Kebakaran Hutan

Setelah sebelumnya dikupas tentang keeterlibatan OV-10 Bronco yang dioperasikan CAL (California) FIRE sebagai pusat komando dan kendali operasi dan koordinasi taktis bagi petugas pemadam kebakaran yang ada di permukaan, maka tak kalah sangar, helikopter serang Bell AH-1 Cobra juga dioperasikan US Forest Service.

Dikutip dari sbcfire.com, disebutkan helikopter serang dengan predikat battle proven itu bukan barang baru untuk operasi pemadam kebakaran hutan. Dari sejarahnya, pada tahun 1996, Angkatan Darat AS memensiunkan 25 unit helikopter AH-1F Cobra yang mampu mencapai kecepatan 257 km per jam. lantas Dinas Kehutanan AS dengan antusias menerima penyerahan dan melengkapi AH-1 Cobra dengan perlengkapan berteknologi tinggi untuk mendukung misi pemadam kebakaran hutan.

Seperti halnya OV-10 Bronco, helikopter Cobra tidak secara langsung melakukan pemadaman. Fungsi utama AH-1 Cobra adalah untuk menyampaikan informasi kepada kru darat tentang arah dan kekuatan api serta untuk membantu pesawat/helikopter yang lebih besar untuk mengarahkan water bombing agar lebih presisi.

Resminya, 25 unit AH-1 Cobra mulai digunakan Dinas Kebakaran AS pada tahun 2003. Dengan modifikasi yang dilakukan oleh pihak pabrikan, kemudian helikopter ini diberi label Bell 209 “Firewatch Cobra.” Setelah perangkat persenjataannya dicopot, helikopter ini lantas dipasangi sensor dan sistem inframerah serta cahaya rendah (FLIR Star SAFIRE 380HD) untuk pemantauan kebakaran dalam waktu realtime. Departemen Kehutanan Florida juga telah mengakuisisi 3 unit AH-1P dari AD AS dan disebut sebagai Bell 209 “Firesnakes” yang dilengkapi sistem yang tahan panas.

Pencitra termal inframerah pada Firewatch Cobra dapat mendeteksi panas api, bahkan melalui asap tebal. Kamera berwarna dengan cahaya rendah dapat mengambil gambar beresolusi yang bagus, dan kemudian output dari kesemuanya dapat ditransmisikan ke kru pema

dam kebakaran hingga jarak 30 mil (48 km).

Baca juga: Seperti di Swedia, di Riau Jet Tempur Dilibatkan dalam Operasi Pemadaman Karhutla

Selain itu, Firewatch Cobra dapat mengarahkan pesawat pembawa airdengan menyediakan koordinat GPS yang akurat. Dalam operasinya, Firewatch Cobra diawaki pilot dan AirTactical Group Supervisor. (Gilang Perdana)

6 Comments