Israel Pensiunkan Jet Tempur F-16C Barak 1, Bisa Jadi Kabar Baik untuk Zelenskyy
Mungkin ini bisa jadi kabar baik buat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, di tengah kabar bahwa Ukraina masih kekurangan donasi jet tempur F-16 Fighting Falcon, maka ada kabar dari Israel, bahwa Angkatan Udara Negeri Zionis baru saja memensiunkan unit terakhir F-16C Fighting Falcon yang diberi nama Barak 1.
Meski belum tentu akan didonasikan ke Ukraina, namun pensiunnya F-16 dari negara yang kenyang berperang bisa menjadi kabar yang layak diperhitungkan. Pesawat tempur satu kursi terakhir yang memasuki operasional Angkatan Udara Israel (IAF) pada tahun 1980-an, ditarik dari layanan dalam sebuah upacara di unit operasi terakhir, Skuadron 115 di Pangkalan Udara Ovda di ujung selatan negara itu.
“Inilah akhir dari era Barak 1 sebagai pesawat satu kursi terakhir, yang setia melayani skuadron IAF selama lebih dari tiga setengah dekade, telah ditarik,” ujar keterangan pihak Angkatan Udara Israel, pada 16 Juli 2024, dikutip dari Janes.com.
Janes World Air Forces mencatat bahwa IAF memiliki 81 unit F-16C pada puncak layanan jenis jet tempur ini. Penghentian pesawat ini terjadi delapan tahun setelah IAF mempensiunkan 90 unit pesawat tempur F-16A/B Netz, model sebelumnya pada bulan Desember 2016.
Dengan telah dipensiunkannya F-16A/B dan digantikan oleh Alenia M-346 Lavi sebagai pelatih, F-16C akan dipensiunkan seiring IAF membangun armada jet tempur stealth F-35A Adir besutan Lockheed Martin.
Meskipun versi F-16A/B/C sekarang tidak lagi digunakan, Angkatan Udara Israel tetap mempertahankan 47 unit pesawat latih operasional kursi ganda F-16D Brakeet dan 97 varian tempur kursi ganda F-16I Sufa.
Israel mulai menerima F-16 pada awal 1980-an. F-16C dan D varian dikenal sebagai “Barak,” yang berarti “petir” dalam bahasa Ibrani. Pengadaan F-16 Barak dilakukan melalui program Peace Marble, yang terdiri dari beberapa fase pengiriman pesawat.
Israel diketahui telah memodifikasi F-16C Barak dengan berbagai sistem avionik dan persenjataan buatan dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan spesifik mereka. Modifikasi ini termasuk sistem avionik yang lebih canggih, perangkat peperangan elektronik (Electronic Warfare), dan kemampuan untuk membawa persenjataan buatan Israel seperti rudal Popeye dan Python.
F-16C Barak digunakan untuk berbagai misi termasuk superioritas udara, serangan darat, pengintaian, dan misi Suppression of Enemy Air Defence (SEAD).
F-16C Barak telah digunakan secara ekstensif dalam berbagai operasi militer Israel, termasuk konflik di Lebanon, operasi melawan Hamas di Gaza, dan serangan terhadap target-target di Suriah. F-16C Barak telah membuktikan kemampuan sebagai pesawat yang handal dan serbaguna dalam berbagai kondisi tempur. Israel seringkali menambahkan teknologi dan peralatan baru untuk menjaga pesawat ini tetap relevan dan efektif.
F-16C Barak yang digunakan oleh Angkatan Udara Israel (IAF) berasal dari beberapa varian blok, terutama Block 30 dan Block 40. Block 30 dilengkapi dengan mesin General Electric F110-GE-100, yang memberikan daya dorong lebih besar dibandingkan dengan varian sebelumnya. Meskipun tidak memiliki beberapa peningkatan avionik dari blok-blok berikutnya, Block 30 tetap menjadi pesawat yang handal dan serbaguna, digunakan untuk berbagai misi termasuk superioritas udara dan serangan darat.
Israel menerima F-16C Block 40 sebagai bagian dari pengiriman Peace Marble III yang dimulai pada tahun 1991. Block 40 dilengkapi dengan radar AN/APG-68V, sistem navigasi dan penargetan malam yang lebih canggih (LANTIRN), dan peningkatan avionik lainnya. Block 40 memiliki peningkatan kemampuan untuk melakukan operasi malam dan dalam cuaca buruk, menjadikannya lebih efektif dalam berbagai kondisi tempur. (Gilang Perdana)
Related Posts
-
GE Aviation Kirim Unit Mesin F414 Perdana untuk Jet Tempur KFX
20 Comments | Jun 6, 2020 -
Pandur II 8×8: Pilihan Baru Pelengkap “Gado-Gado” Ranpur TNI
37 Comments | Nov 29, 2016 -
R-Han 450: Roket Balistik Pertahanan, Berhasil Capai Jarak 150Km
14 Comments | Dec 20, 2016 -
Iran Konfirmasi Pembelian Jet Tempur Sukhoi Su-35SE, Eks Pesanan Mesir yang Batal Dikirim
2 Comments | Sep 5, 2022
mungkin bisa dibantu loby2 dari 5 petinggi NU yang kemarin viral ketemu presiden Israel. siapa tahu bisa bungkus min. 48 unit F-16C Barak-1. lumayan utk patroli indonesia yg luas
Apakah Kemenhan tertarik?