India Sukses Luncurkan Rudal Balistik dari Kapal Selam Nuklir Produksi Dalam Negeri

Kementerian Pertahanan India mengumumkan pada hari Jumat, 14 Oktober 2022 bahwa kapal selam bertenaga nuklir produksi galangan nasional India, INS Arihant telah berhasil meluncurkan rudal balistik dari kapal selam atau Submarine Launched Ballistic Missile (SLBM) di Teluk Benggala, yang diklaim punya akurasi yang sangat tinggi.

Baca juga: Serba Rahasia, Korea Selatan untuk Pertama Kali Luncurkan Rudal Balistik dari Kapal Selam

Dikutip dari indianexpress.com (15/10/2022), Pemerintah India tidak mengungkapkan spesifikasi dan jangkauan rudal yang diluncurkan pada hari Jumat. Namun, sumber tidak resmi menyebut bahwa rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam INS Arihant adalah K-15 (juga disebut Sagarika).

Diluncurkan pada 2009 dan beroperasi pada tahun 2016, INS Arihant adalah kapal selam berkemampuan meluncurkan rudal balistik bertenaga nuklir produksi India pertama yang dibangun di bawah proyek rahasia Advanced Technology Vessel (ATV), yang dimulai pada 1990-an.

Dibangun oleh Shipbuilding Centre (SBC) di Visakhapatnam, INS Arihant diklasifikasikan sebagai “SSBN”, yang merupakan simbol klasifikasi lambung untuk kapal selam pembawa rudal balistik bertenaga nuklir.

Kapal selam kedua dari Arihant Class, yaitu INS Arighat, dilaporkan telah diluncurkan pada tahun 2017, dan dikatakan sedang menjalani sea trial saat ini. Pada bulan Desember tahun lalu, majalah Jane’s Defense Weekly yang berbasis di Inggris melaporkan, mengutip sumber citra satelit, bahwa India telah meluncurkan kapal selam kelas Arihant ketiganya.

Arihant Class punya bobot 6.000 ton, kapal selam ini punya panjang 111 meter dan lebar 15 meter. Sumber tenaganya dipasok dari 1 x CLWR-B1 Compact Light-water reactor yang menghasilkan tenaga 83 MW. Arihant Class dapat melaju dengan kecepatan maksimum 24 knots di bawah permukaan, dan 15 knots saat berada di permukaan.

Yang unik, Arihant Class memiliki empat tabung peluncuran vertikal (VLS), yang dapat membawa 12 (tiga per tabung peluncuran) rudal balistik K-15 atau empat rudal K-4 yang lebih besar. K-4 memiliki jangkauan lebih jauh dari 3.500 km dan telah memulai uji coba pada tahun 2014.

Baca juga: Korea Utara Pamerkan Pukguksong-4, Rudal Balistik dari Kapal Selam yang Misterius

Sementara rudal balistik yang diluncurkan pada 14 Oktober 2022, yakni K-15 Sagarika dikembangkan secara lokal oleh Defence Research and Development Organisation (DRDO). SLBM K-15, yang juga disebut B-05 atau Sagarika memiliki jangkauan luncur 750 km. (Bayu Pamungkas)