Drone CH-4 TNI AU Dilengkapi Rudal AR-2, Punya Kemampuan Setara Hellfire dengan Harga Lebih Murah

Sejak Indonesia resmi mengakuisisi drone kombatan dari Cina, tentu sudah dipikirkan dengan matang, jenis senjata yang akan melengkapinya. Dan melengkapi operasional enam unit drone CH-4 Rainbow, ada kabar bahwa belum lama ini, telah tiba paket rudal udara ke permukaan AR-2 untuk CH-4 Indonesia.

Baca juga: Panglima TNI: Indonesia Akan Datangkan Enam Unit Drone Kombatan MALE CH-4 Rainbow

Diadopsinya rudal AR-2 sudah lama jadi perbincangan, sebelum Indonesia memutuskan untuk mengakuisisi CH-4, sempat dipertimbangkan pembelian drone kombatan Wing Loong I. Namun, apa pun yang dipilih, baik CH-4 dan Wing Loong I sama-sama mengandalkan rudal AR-2. Dari postingan foto di akun Facebook Lembaga Keris, disebutkan pada 8 April 2021, telah tiba paket rudal AR-2 di depot amunusi Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur. Tidak disebutkan, berapa unit AR-2 yang didatangkan ke Indonesia.

Sekilas tentang rudal AR-2, rudal ini dibuat oleh China Academy of Aerospace Aerodynamics, dan merupakan pengembangan dari rudal AR-1. Pejabat militer Cina mengatakan AR-2 sangat ideal untuk operasi kontraterorisme. “Ada banyak operasi kontraterorisme dan konflik dengan intensitas rendah yang menciptakan permintaan besar untuk sistem senjata berbiaya murah dan dapat diimplementasi dalam beragam platform,” ujar pihak China Academy of Aerospace Aerodynamics.

Sementara penggunaan rudal sekelas AGM-144 Hellfire jelas merupakan pemborosan luar biasa untuk operasi berintensitas rendah. Bila dikomparasikan dengan produk buatan AS, maka AR-2 mirip dengan AGM-176 Griffin, yang juga dipasang untuk UCAV MQ-1 dan MQ-9.

AR-2 mempunyai sistem pemandu semi active laser homing. Rudal yang punya slogan “small precission guided missile” ini dapat melesat dengan kecepatan subsonic (735 km per jam), sementara jarak luncurnya sampai 8 km. Dibandingkan AR-1 yang punya bobot 45 kg, maka AR-2 bobotnya hanya 20 kg.

Baca juga: Rudal AR-1/AR-2 – Opsi Senjata Utama Untuk Drone Tempur Wing Loong I Indonesia

Meski tak disebutkan spesifik untuk kebutuhan drone kombatan, kabarnya 10 negara telah memesan AR-2 untuk digunakan dalam berbagai platform. Dengan hulu ledak 5 kg, AR-2 dirancang untuk mengurangi collateral damage yang kerap terjadi dalam misi serangan udara lewat drone. (Gilang Perdana)

36 Comments