Bukan Tabrakan dengan Godzilla, Terungkap Misteri Tabrakan yang Menimpa Kapal Selam Nuklir USS Connecticut
Tabrakan misterius yang menimpa kapal selam nuklir USS Connecticut (SSN-22) – Seawolf Class dengan benda asing di Laut Cina Selatan, telah menjadi topik hangat netizen global, terlebih Washington seperti menutupi latar terjadinya insiden tersebut. Bahkan belum lama, Beijing ikut menuntut keterangan lebih detail dari pihak AS, terutama koordinat terjadinya insiden.
Dan, belum lama ini apa yang menjadi misteri akhirnya terungkap, USS Connecticut bukan menanbrak Godzilla atau kapal selam lain, melainkan kapal selam 9.137 ton (bobot saat menyelam) itu menabrak gunung bawah laut yang selama ini belum dipetakan. Dikutip dari usni.org (1/11/2021), penyelidik telah menentukan USS Connecticut (SSN-22) pada 2 Oktober 2021 menabrak gunung bawah laut yang belum dipetakan di Laut Cina Selatan.
Hasil penyelidikan telah diselesaikan minggu lalu, dan kini hasilnya diserahkan kepada komandan Armada ke-7 AS, Wakil Laksamana Karl Thomas untuk ditinjau dan untuk menentukan apakah akan ada tindakan pertanggungjawaban tambahan atas insiden tersebut.
Akibat tabrakan dengan gunung bawah laut, terjadi kerusakan pada bagian depan kapal selam, terutama di bagian tangki pemberat. Imbasnya pasca kejadian kapal selam harus berlayar di permukaan selama seminggu, dari Laut Cina Selatan sampai ke Guam. Dalam insiden ini, Angkatan Laut AS menegaskan bahwa reaktor nuklir dan sistem propulsi kapal selam tidak rusak. USS Connecticut saat ini berada di Guam menjalani perbaikan awal yang diawasi oleh Naval Sea Systems Command, personel dari Puget Sound Naval Shipyard dan kapal tender kapal selam USS Emory S. Land (AS-39).
Baca juga: Kelabui Intel Asing, AL Cina Ubah ‘Nomer’ Identifikasi pada Kapal Selam Nuklir
Sebelum insiden yang menimpa USS Connecticut (SSN-22), ada kapal selam nukliur milik AL AS yang pernah mengalami insiden tabrakan di bawah laut. Seperti pada tahun 2005, USS San Franciso (SSN -711) – Los Angeles Class menabrak gunung bawah laut dengan kecepatan penuh di dekat Guam. Seorang pelaut tewas dalam insiden tersebut. (Gilang Perdana)
Harusnya di klakson biar ga tabrakan
Lucunya lagi itu tenggelam gegara kena torpedo latihan sendiri loh. Hhhhhhhhhh
2 kali Kasel Nuklir US Navy nabrak Gunung laut dan baik-baik aja, walopun ada kerusakan di haluan tapi masih bisa selamat ke pangkalan dan dilakukan perbaikan. Yah, begitu hebatnya struktur kasel nuklir USA. Beda Ama sebelah, kena senggol torpedo aja langsung tenggelam di laut Barents. Hhhhhhhhhh
Kalo kata mbah gatol, menurut kesimpulannya kasel USS Connecticut menabrak gundukan robot Megatron setelah kalah duel dan ditenggelamkan oleh robot Optimus Prime.
klo kalsel amrik jalan jalan di laut cina selatan sambil nyalain sonar aktip bisa ketauan cipeng tuh, jadi ngak ke detect klo didepan ada gunung. saking silent mode silumannya nya jadi kayak orang buta jalan jalan.
Itu bkn gunung masa ga terdeteksi, itu adalah semacam tanduk Godzilla yg ada di punggung, kemungkinan Godzillanya sedang tengkurap menghisap radiasi inti bumi
Kapal selam apapun (SSK apalagi yg nuklir) jika tidak dilengkapi dg “mine avoidance sonar”, maka ia mengandalkan pada peta hidrography. …..dan jika peta inipun tidak lengkap ya sudah resikonya nabrak gunung api dasar laut atau benda lainnya
Gunung siluman ,shg tdk trdeteksi sonar.