Tangkal Serangan Drone Kamikaze FPV, MBT T-72 Rusia Dipasangi Turret EW
|Dari kasus yang terjadi dalam perang di Ukraina, maka awak Main Battle Tank (MBT) tak bisa lagi menganggap remeh ancaman dari drone kamikaze (loitering muntion). Bahkan, publikasi media terkemuka Jerman pernah menuturkan bahwa salah satu ketakutan terbesar awak MBT Leopard 2A4 Ukraina adalah serangan dari drone kamikaze FPV (First Person View). Namun, melihat eskalasi yan terjadi, kedua kubu, baik Ukraina dan Rusia, sama-sama menghadapi drone kamikaze sebagai lawan yang dilematis.
Baca juga: Cegah Rontok, Ukraina Pasang Cage dan Cope Armor di ‘MBT Terkuat’ Challenger 2
Dari serangkaian usaha untuk mengantisapasi serangan drone kamikaze, yang terbaru dilakukan oleh militer Rusiua dengan mengadopsi perangkat peperangan elektronika (electronic warfare/EW) atau jammer yang lebih kuat dari biasanya. Dari foto yang berbedar di media sosial, nampak MBT T-72 diintegrasikan dengan menara (turret) EW untuk melawan ancaman drone kamikaze.
Turret EW disembunyikan dengan cerdik. Upaya penyembunyian yang rumit mencakup sangkar penahan pada menara tank, yang juga disamarkan dengan baik. Namun, jika dilihat lebih dekat, foto tersebut memperlihatkan sebuah perangkat yang dipasang tepat di menara tank.
Kamuflase yang rumit membuat sulit menentukan seri model tank T-72 secara akurat. Para analis berpendapat bahwa ini mungkin sudah ada sebelum model T-72BA dan telah digunakan dalam melaksanakan misi yang ditentukan di Ukraina. Perlu dicatat bahwa sistem peperangan elektronik serupa telah terlihat pada unit lapis baja lokal, seperti pada pelindung T-90M. Sampai saat ini, efektivitas penambahan baru ini masih bersifat spekulatif.
Meskipun tidak ada informasi langsung yang tersedia mengenai model pasti dari sistem EW ini, kemiripan dengan sistem Triton cukup terlihat. Sistem Triton melakukan pengujian di Rusia pada berbagai tank, sebagian besar di zona pengujian tank tahun lalu. Jika memang ini adalah Triton, tampaknya pengujian tersebut membuahkan hasil yang sukses, dan berpotensi mengindikasikan integrasinya ke dalam tank Rusia tertentu untuk pengujian dalam situasi pertempuran sebenarnya.
Tentang Triton EW
Sistem pertahanan drone Triton terdiri dari empat pemancar yang disejajarkan dengan sudut tuttet pengawas anti drone. dan aman. Pemancar ini dirancang untuk melindungi tank dari serangan dari segala arah dengan mengganggu pita frekuensi primer yang digunakan dalam mengendalikan drone. Skema perlindungan ini dapat ditenagai oleh baterai atau jaringan listrik yang terintegrasi pada tank, sehingga menawarkan pertahanan 24 jam bagi tank dan awaknya dari drone kamikaze.
Kit inti dari Triton EW menyediakan opsi untuk memblokir frekuensi dalam empat band: 868, 915, 1200, dan 2400 MHz. Sumber daya internal kendaraan atau baterai dapat memberi daya pada sistem EW yang kompleks ini, sementara kendali operasional disediakan melalui perangkat jarak jauh. Patut dicatat bahwa Triton EW memiliki fleksibilitas untuk dipasang pada truk pickup dan ATV, dan ditempatkan dengan nyaman di dalam wadah plastik yang tahan lama.
Menariknya, ketika kita melihat sistem Trition EW terintegrasi pada turret T-72, ukurannya cukup mengesankan, terutama jika dibandingkan dengan sistem peperangan elektronik Volnorez EW yang terkenal, yang telah dipasang pada kendaraan tempur berawak dan robot otomatis. Mendukung gagasan ini, yang didokumentasikan tahun lalu, adalah gambar yang secara eksplisit menunjukkan Volnorez EW dipasang pada robot yang khusus digunakan untuk mengangkut tentara yang terluka dari zona pertempuran.
Hal ini menyiratkan bahwa selama setahun terakhir, Rusia telah dengan tekun mengeksplorasi berbagai sistem senjata elektronik, dalam upaya mengidentifikasi sistem yang paling efektif secara strategis untuk digunakan dalam operasi tempur.
Fitur menonjol dari sistem Volnorez adalah kekuatan pertahanannya. Ini membentuk perisai yang tidak dapat ditembus di sekitar MBT sehingga membuat drone, termasuk drone kamikaze dalam kategori first-person-view menjadi tidak berdaya. Mereka menjadi tidak efektif karena ketidakmampuan mengirim atau menerima perintah dalam lingkup pertahanan Volnorez. (Gilang Perdana)
Main Battle Tank (MBT) Rusia Punya “Volnorez” – Sistem Jammer Anti Drone Kamikaze FPV
Hal ini menyiratkan bahwa selama setahun terakhir, Rusia telah dengan tekun mengeksplorasi berbagai sistem senjata elektronik, dalam upaya mengidentifikasi sistem yang paling efektif secara strategis untuk digunakan dalam operasi tempur.
….. saya malah suka dengan statement ini…makasih bang admin