Update Drone KamikazeKlik di Atas

Setelah Insiden di Laut Azov, Rusia Kembali Operasikan Beriev A-50 AEW&C di Perbatasan Ukraina

Setelah kabarnya jatuhnya pesawat intai Beriev A-50 Airborne Early Warning and Control (AEW&C) di Laut Azov pada 14 Januari 2024, Angkatan Udara Rusia dikabarkan telah kembali menerbangkan A-50 lain di kawasan perbatasan Ukraina pada 17 Januari lalu. Sumber kehadiran A-50 pengganti berasal dari update Intelijen Kementerian Pertahanan Inggris pada 19 Januari 2024.

Baca juga: Ukraina Klaim Tembak Dua Pesawat Intai Rusia di Laut Azov – Beriev A-50 dan Ilyushin Il-22M

Namun kini Rusia lebih berhati-hati dalam pengoperasian pesawat AEW&C yang per unitnya berharga US$300 juta itu, yakni dengan jalur penerbangan yang berada di atas daratan wilayah Rusia, dekat dengan wilayah Krasnodar, lebih jauh ke arah timur dari Ukraina. Kemhan Inggris menyebut, alur penerbangan A-50 terbaru kemungkinan besar merupakan indikasi berkurangnya selera risiko terhadap badan pesawat tersebut dan upaya untuk mempertahankan A-50 andalan yang tersisa, meski artinya kehilangan efektivitasnya dalam jangkauan deteksi ke beberapa wilayah di Ukraina.

Beriev A-50 menyediakan beberapa fungsi penting untuk operasi militer Rusia yang sedang berlangsung di Ukraina, seperti mendeteksi sistem pertahanan udara, peluru kendali, dan mengoordinasikan target jet tempur Rusia. Dengan jatuhnya A-50 di Laut Azov pada 14 Januari lalu, maka saat ini Rusia hanya mengoperasikan sembilan unit Beriev A-50.

Beriev A-50

Beriev A-50 adalah pesawat AEW&C yang mengandalkan radar putar (rotating radome). Dengan membawa piringan radar berukuran besar, Beriev A-50 membawa radar Vega-M dapat memindai sasaran di udara sejauh 650 km dan 300 km untuk sasaran di permukaan.

Radar Vega-M dengan diamater antena 9 meter dapat mendukung pergerakan (panduan) 10 unit jet tempur dalam misi serangan udara ke udara atau udara ke permukaan. Sementara dalam moda intai, radar Vega-M mampu melacak 150 sasaran di udara secara simultan pada jarak 230 km. Sedangkan pelacakan kapal perang di permukaan dapat dilakukan dari 400 km.

Baca juga: Beriev A-50 – Pesawat AEW&C Pertama yang Jadi Korban Dalam Perang Ukraina

Beriev A-50 menggunakan platform pesawat angkut berat Ilyushin Il-76. Dengan empat mesin jet, Beriev A-50 dapat terbang sejauh 7.500 meter dengan kecepatan maksimum 900 km per jam. Pesawat yang diawaki 15 personel ini dapat mekakukan isi ulang di udara dengan dukungan pesawat tanker Ilyushin Il-78. (Gilang Perdana)