Minotaur Anti Drone Laser System – “Bayraktar TB2 Killer” dengan Sasis Ranpur BTR 8×8

Ketika Turki mencapai kemajuan dalam teknologi drone tempur (UCAV), seperti popularitas drone Bayraktar TB2 yang laris manis di pasar ekspor, maka Yunani sebagai negara yang berbatasan langsung dengan Turki, rupanya tidak senang dengan kehadiran Bayraktar TB2. Kerap berseteru soal perbatasan, mendorong inovator dari Yunani menciptakan Minotaur anti drone laser system, atau yang juga disebut sebagai “Bayraktar TB2 Killer.”

Baca juga: Australia Uji Coba Senjata Laser Anti Drone dari Platform Kontainer

Minotaur anti drone laser system dirilis pada tahun 2022 oleh Kostas Soukos yang menghadirkan platform anti drone dari basis ranpur APC 8×8. Rupanya, yang menarik dari Minotaur adalah tampilan desain dari ranpur yang dirancang ala kendaraan dalam film Madmax.

Kostas Soukos mengklaim telah menciptakan sistem anti-drone yang akan menghancurkan drone. Tasos Kokkinidis melaporkan di greekreporter.com. Kostas Soukos menamai ciptaannya “Minotaur”, diambil dari nama makhluk mitos Yunani kuno yang digambarkan dengan kepala dan ekor banteng serta bertubuh manusia.

Minotaur anti drone laser system dicat dengan lapisan anti panas khusus. Itu juga bisa dipasang di kapal angkatan laut. Perlu dicatat bahwa program ini dikembangkan secara rahasia bekerja sama dengan Kementerian Pertahanan Yunani.

Minotaur anti drone laser system membawa unit laser besar berkekuatan 300 kWh. Minotaur memiliki kekuatan untuk “membutakan” dengan membakar drone yang mungkin melanggar wilayah udara Yunani, dan laser yang digunakan tidak terlihat oleh detektor termal helikopter.

Sistem anti-drone, yang dipasang pada kendaraan lapis baja 8×8 yang tampak seperti kendaraan fiksi ilmiah. Namun kuat dugaan yang digunakan sebagai sasis Minotaur adalah BTR-80 buatan Rusia yang dimodifikasi, dibuat secara eksklusif oleh ilmuwan dan insinyur Yunani di Larissa.

Baca juga: HELMA-P – Senjata Laser Anti Drone untuk Amankan Olimpiade Paris 2024

Dan setelah satu tahun berlalu, ada kabar bahwa perusahaan yang memperkenalkan Mimotaur kini telah bangkrut, menyusul tidak ada kabar kelanjutan dari Minotaur anti drone laser system. (Gilang Perdana)