McLaren Gandeng Lockheed Martin Skunk Works, Adopsi Teknologi Pesawat ke Supercar

Nama Skunk Works identik dengan kemunculan pesawat berteknologi tinggi dengan tingkat kerahasiaan maksimal. Sebut saja yang terbaru adalah Darkstar, pesawat hipersonik kontroversial dalam film “Top Gun: Maverick”, adalah ciptaan Skunk Works. Lainnya yang tak kalah kuat ‘magis’-nya adalah SR-71 Blackbird, U2 Dragon Lady, F-117 Nighthawk, F-22 Raptor dan F-35 Lightning II, adalah hasil campur tangan dari tim riset dan desain Skunk Works. Dan di luar kelaziman, anak perusahaan Lockheed Martin ini telah berkolaborasi dengan McLaren.

Baca juga: Untuk Pertama Kali, Pesawat Hipersonik Misterius Darkstar “Top Gun” Diperlihatkan ke Publik

Apa yang terjadi bila pabrikan balap otomotif berkolaborasi dengan biro desain pesawat tempur siluman? Maka bisa diterka, keduanya kemungkinan bakal menelurkan produk yang benar-benar spektakuler dengan spesifikasi yang mumpuni. Persisnya, McLaren telah mengumumkan kemitraan pada hari Senin lalu dengan tim Skunk Works Lockheed Martin.

Bila nama McLaren kondang dalam dunia balap dan sport otomotif, maka Skunk Works namanya sangat tersohor dalam jagad dunia militer, khususnya dalam rancang bangun pesawat berteknologi tinggi.

Pihak McLaren menyebut kolaborasi keduanya akan lebih mengeksplorasi aplikasi potensial dari perangkat lunak yang selama ini dikembangkan Skunk Works. McLaren mengatakan kemitraan ini akan memungkinkan mereka untuk fokus pada penerapan sistem desain Skunk Works, yakni dari teknologi penerbangan ke dalam desain otomotif, khususnya supercar mutakhir dengan performa tinggi.

Baca juga: Lockheed A-12 – Kembaran SR-71 Blackbird, Dibuat Khusus untuk Tugas Mata-mata CIA

Mengingat sifat dari kerja sama tersebut, kemungkinan kemitraan antara McLaren dan Skunk Works akan lebih banyak mengoptimalkan proses pengembangan dan pemeliharaan mobil berperforma tinggi. (Gilang Perdana)

One Comment