Komisi Eropa Pilih Mistral 3 Sebagai Sistem Hanud MANPADS Kolektif untuk Sembilan Negara Eropa
|Negara-negara di Benua Biru yang tergabung dalam Uni Eropa telah memperlihatkan soliditasnya dalam aspek sistem pertahanan udara (hanud). Dipicu olelh kekhawatiran meluasnya eskalasi perang di Ukraina, 19 negara Eropa telah bersatu dalam proyek European Skyshield Initiative (ESI).
Namun proyek sistem hanud di Eropa tidak melulu terfokus pada rudal hanud jarak sedang, rupanya Komisi Eropa juga punya kehendak pada standarisasi jenis MANPADS untuk negara-negara Eropa.
Untuk standarisasi MANPADS (Man Portable Air Defence System) Komisi Eropa tidak merujuk pada pengembangan rudal hanud baru. Pada tanggal 14 November 2024, Komisi Eropa mengumumkan persetujuannya untuk pengadaan sistem pertahanan udara dan rudal canggih di bawah inisiatif European Defence Industry Reinforcement through Common Procurement Instrument (EDIRPA).
Di antara proyek yang termasuk dalam inisiatif ini, sistem hanud MANPADS Mistral 3 menonjol sebagai aset utama untuk meningkatkan kemampuan pertahanan udara kolektif dari sembilan Negara Anggota Uni Eropa, yakni Perancis, Belgia, Siprus, Estonia, Spanyol, Hungaria, Slovenia, Rumania, dan Denmark.
Berita ini tentu menjadi kabar baik bagi MBDA Missile Systems, lantaran Mistral 3 adalah produk dari manufaktur asal Perancis tersebut. Rudal Mistral 3 masuk dalam kelompok Very Short Ranger Air Defence (VSHORAD) yang menggunakan teknologi pemandu inframerah canggih, memungkinkannya untuk menyerang target dengan presisi tinggi bahkan dalam kondisi cuaca buruk dan terhadap target dengan tanda termal rendah.

Setiap rudal dilengkapi dengan hulu ledak fragmentasi berdaya ledak tinggi yang dirancang untuk memaksimalkan daya mematikan terhadap berbagai target udara. Sistem ini dapat digunakan dari berbagai platform, termasuk peluncur portabel, sistem yang dipasang di kendaraan, kapal angkatan laut, dan bahkan diintegrasikan ke dalam jaringan pertahanan udara yang lebih besar.
Mistral 3 memiliki jangkauan yang ditingkatkan, sistem pemandu yang lebih baik, dan ketahanan yang lebih besar terhadap tindakan balasan. Dari lembar spesikasi, Mistral 3 punya jangkauan efektif hingga 7 km dan dapat menyerang target di ketinggian hingga 3 km. Pencarinya memiliki kemampuan penguncian yang unggul dan dapat menangani beberapa pertempuran di lingkungan dengan ancaman tinggi.
Mistral 3 dengan Peluncur Simbad-RC, Telah Tiba Rudal Hanud Pertama di Kapal Perang AL Filipina
Persetujuan proyek Mistral di bawah EDIRPA menyoroti komitmen Uni Eropa untuk meningkatkan keamanan kolektif dan membina kerja sama pertahanan di antara para anggotanya.
Seperti dikutip Armyrecognition, prakarsa ini bertujuan untuk memperkuat industri pertahanan Eropa sambil mengatasi tantangan yang semakin besar dari ancaman udara modern dengan menstandardisasi pengadaan dan memastikan interoperabilitas antara negara anggota Uni Eropa.
Pengadaan bersama sistem Mistral 3 oleh sembilan negara Uni Eropa akan memastikan bahwa angkatan bersenjata mereka mendapatkan manfaat dari teknologi pertahanan udara canggih, yang memperkuat kesiapan dan kemampuan mereka untuk menanggapi tantangan keamanan regional dan global. Upaya kolaboratif ini menggarisbawahi pentingnya inisiatif pertahanan bersama dalam memastikan keselamatan dan kedaulatan Uni Eropa. (Bayu Pamungkas)
MBDA Tawarkan Varian Terbaru Sistem Hanud Simbad-RC dengan Empat Peluncur Rudal Mistral 3