Kim Jong Un Kepincut Alutsista Buatan AS, Inilah Panser ‘Stryker’ Cita Rasa Korea Utara

Diam-diam rupanya Korea Utara kepincut pada ranpur buatan Amerika Serikat. Meski semuanya masih diselimuti kabut misteri, namun pada defile militer besar-besaran saat Perayaan HUT Partai Buruh Ke-75 di Pyongyang yang dihelat pada 10 Oktober 2020. Publik global dibuat terheran-heran lantaran Korea Utara (Korut) ternyata mempunyai ranpur ‘Stryker 8×8.’

Baca juga: Korea Utara Tampilkan Hwasong-16, Rudal Balistik Antarbenua Terbesar di Dunia

Entah itu disebut copas atau hasil reverse engineering, yang jelas Korut berhasil membetot perhatian dunia dengan kemunculan ranpur yang begitu mirip dengan Stryker. Dikutip dari defence-blog.com (11/10/2020), disebutkan tingkat akurasi desain luar ‘Stryker’ yang ditampilan militer Korut terbilang cukup bagus.

Stryker adalah ranpur lapis baja produksi General Dynamics Land Systems yang diluncurkan pada tahun 2000. Selain digunakan dalam jumlah besar oleh AS, negara pengguna di luar AS pun sebatas Kanada, Israel dan Thailand.

‘Stryker’ varian dengan kubah rudal anti tank

Pada parade militer 10 Oktober, Korea Utara menampilkan ‘Stryker’ dalam dua varian, yaitu varian dengan kubah dengan lima peluncur rudal anti tank – diduga adalah rudal Kornet-E buatan Rusia. Varian kedua adalah ‘Stryker’ dengan kubah meriam kaliber besar. Bila dilihat bentuk muzzle brake, meriamnya mirip dengan M1128 Mobile Gun System buatan AS.

Hanya sebatas itulah analisa yang bisa dilakukan pada sosok ‘Stryker’ lansiran Korut, maklum Korut tidak merilis informasi terkait alutsista yang dipamerkan dalam parade militer tersebut.

‘Stryker’ varian meriam

Sekilas tentang panser Stryker, sejauh ini telah diproduksi hingga 5.000 unit. Hadir dengan banyak varian, sebagian besar dibuat dalam varian angkut personel yang diawaki 2 personel dan dapat mengangkut 9 prajurit.

Baca juga: Korea Utara Pamerkan Pukguksong-4, Rudal Balistik dari Kapal Selam yang Misterius

Stryker ditenagai mesin diesel Caterpillar C7 dengan kekuatan 350 hp. Panser dengan bobot 18 ton ini sanggup melesat hingga kecepatan 97 km per jam. Dengan mengandalkan kapasitas tangki bahan bakar internal, Stryker dapat menjelajah hingga 500 km. (Gilang Perdana)

12 Comments