Update Drone KamikazeKlik di Atas

Jerman Ganjal ‘Turkifikasi’ pada Paket Modernisasi MBT Leopard 2A4 Chili

Rencana ‘Turkifikasi’ pada Main Battle Tank (MBT) Leopard 2 milik Angkatan Darat Chili yang akan mendapatkan upgrade (modernisasi) dari Aselsan, rupanya bakal menemui ganjalan. Pasalnya Jerman sebagai negera prinsipal Leopard tidak mengizinkan produk MBT-nya mendapat paket modernisasi dari perusahaan asal Turki. Penolakan ini sekaligus mempertajam sentimen Jerman kepada Turki.

Baca juga: CEO Eurofighter Sebut Jerman ‘Memblokir’ Penjualan Jet Tempur Typhoon ke Turki

Sebelum ini, Jerman diketahui sebagai negara konsorsium Eurofighter telah menolak untuk menjual jet tempur Typhoon kepada Turki. Di sektor sipil, ada pemblokiran oleh Siemens pada peralatan transfer energi untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Akkuyu.

Seperti dikutip Turdef.com (13/9/2024), sumber-sumber dari Chili melaporkan bahwa Jerman akan membatalkan tawaran Leopard 2 baru untuk Chili, bila negara di Amerika Selatan itu melanjutkan program upgrade MBT Leopard 2A4 Chili yang akan dijalankan oleh Aselsan.

(Turdef)

Karena Jerman dan Turki adalah anggota NATO, maka sentimen Jerman kepada Turki dalam masalah industri merupakan faktor yang merusak aliansi tersebut. Jerman, di sisi lain, tetap bungkam tentang upayanya. Jerman menyangkal pemblokiran tersebut; namun Jerman tidak menjelaskan alasannya.

Pada tanggal 11 April 2024, Aselsan telah meraih kontrak untuk melakukan modernisasi pada MBT Leopard 2A4 milik Angkatan Darat Chili. Peningkatan strategis ini disebut secara signifikan bakal menggenjot efisiensi tempur dan kemampuan sensor tank.

Angkatan Darat Chili saat ini memiliki 140 unit Leopard 2A4, yang diperoleh sebagai unit bekas pakai dari Jerman pada tahun 2007 dan kemudian dimodifikasi menjadi varian Leopard 2A4CHL. Dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan operasional khusus Angkatan Darat Chili, Leopard 2A4CHL dilengkapi sistem komunikasi canggih dan penyempurnaan untuk beroperasi dalam kondisi ekstrem, termasuk di dataran tinggi.

Di tangan Aselsan, modernisasi pada Leopard 2A4 Chili akan mengintegrasikan teknologi canggih, seperti penggantian sistem kendali tembakan yang ada saat ini dengan sistem Volkan besutan Aselsan, yang dirancang untuk meningkatkan akurasi dan kecepatan penargetan.

Yunani Tawarkan ASPIS NG, Sistem Proteksi Modular untuk Kubah MBT Leopard 2A4

Daya tembak tambahan akan disediakan oleh integrasi Remote Control Weapon Station (RCWS) Type SARP. Sistem ini memungkinkan pengoperasian persenjataan dari posisi terlindungi di dalam kendaraan, yang secara signifikan meningkatkan keselamatan awak dan fleksibilitas operasional.

Kemampuan optik penembak akan ditingkatkan melalui penggabungan alat bidik baru dari Kartalgozu dari Aselsan. Peningkatan ini bertujuan untuk meningkatkan perolehan target dan efisiensi serangan dalam berbagai skenario pertempuran.

Untuk meningkatkan kewaspadaan situasional tank, sistem peringatan laser baru akan dipasang. Sistem ini penting untuk mendeteksi dan menanggapi ancaman dari senjata anti tanl berpemandu laser. Selain itu, kemampuan komandan akan ditambah dengan sistem elektro-optik baru, yang memfasilitasi komando dan kendali medan perang yang unggul.

Proyek modernisasi akan dilakukan secara bertahap, dengan tahap kedua direncanakan untuk mengintegrasikan Aselsan hard kill Active Protection System (APS). Sistem ini dirancang untuk mendeteksi dan menetralisir ancaman yang masuk sebelum dapat menyerang tank, sehingga memberikan lapisan pertahanan tambahan terhadap senjata anti-tank.

Kontrak modernisasi ini tidak hanya memperkuat kemampuan operasional Angkatan Darat Chili tetapi juga memperkuat posisi Aselsan sebagai penyedia solusi teknologi militer terkemuka di panggung global. Peningkatan tank Leopard 2A4 dengan teknologi mutakhir menggarisbawahi tren yang berkembang dalam memodernisasi aset militer yang ada untuk memenuhi persyaratan medan perang kontemporer. (Gilang Perdana)

Di Tangan Angkatan Darat Chili, MBT Leopard 1 Dikonversi Jadi Self Propelled MLRS 122mm

2 Comments