Update Drone KamikazeKlik di Atas

Inilah “Gerbera” – Drone Kamikaze Rusia dari Material Kayu Lapis dan Busa

Beragam cara dilakukan Rusia dan Ukraina untuk menekan anggaran atas perang yang berkepanjangan. Memproduksi drone kamikaze Shahed-136 di dalam negeri oleh Rusia (Geran 2), rupanya belum cukup. Rusia kini menggunakan drone kamikaze yang diberi nama “Gerbera” yang diklaim lebih hemat dalam biaya produksi.

Baca juga: Tingkatkan Akurasi Serangan, Drone Kamikaze Shahed-136 Gunakan Teknologi ‘Real Time Kinematic (RTK)’

Seperti dikutip english.nv.ua, dari drone Gerbera yang jatuh, pihak Ukraina menyebut Gerbera menggunakan mesin buatan Cina dan suku cadang buatan Barat.

Rusia secara ekstensif menggunakan drone Gerbera untuk menghadapi Ukraina. Gerbera mampu membawa hulu ledak, melakukan pengintaian radio-elektronik sampai berperan sebagai decoy, demikian yang dilaporkan Defense Intelligence (HUR) Ukraina di channel Telegram pada 18 November 2024.

Lebih lanjut disenut Gerbera dirakit di sebuah pabrik di Yelabuga, Republik Tatarstan, dan dirancang untuk meniru drone Shahed-136 atau Geran-2, yang banyak digunakan Rusia untuk mengalahkan pertahanan udara Ukraina.

Menurut HUR, drone Gerbera terbuat dari material kayu lapis dan busa, sehingga harganya jauh lebih murah daripada drone Shahed-136.


Sebagai catatan, fuselage Shahed-136 menggunakan fiberglass atau komposit polimer dengan serat karbon untuk menjaga bobot ringan dan memberikan kekuatan struktural. Material ini juga membantu mengurangi deteksi radar karena memiliki penampang radar (RCS) rendah. Sementara bagian sayapnya terbuat dari material komposit seperti fiberglass reinforced plastic (FRP) atau aluminium ringan yang tahan terhadap tekanan aerodinamis.

Namun, komponen drone Gerbera ternyata mencakup suku cadang buatan luar negeri yang diimpor dari Cina melalui perusahaan pihak ketiga.

Rusia merakit drone Gerbera berdasarkan prototipe buatan China yang diproduksi oleh Skywalker Technology Co., Ltd.
Dari bedah yang dilalkukan pihak Ukraina, disebut drone Gerbera berisi chip dan komponen lain yang diproduksi oleh Analog Devices dan Texas Instruments (AS), NXP Semiconductors (Belanda), STMicroelectronics, U-Blox (Swiss), dan XLSEMI (Cina).

Tidak itu saja, Gerbera dilengkapi dengan kamera Topotek KHY10S90 buatan Cina dan modem internet Xingkai Tech Mesh Network XK-F358. Mesin Gerberda mengadopsi DLE60, yang diproduksi oleh perusahaan Cina, Mile Hao Xiang Technology Co., Ltd. Pada musim panas 2024, perusahaan ini dikenai sanksi oleh Amerika Serikat karena memasok suku cadang ke Rusia.

Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan pada 5 November bahwa jumlah peluncuran drone Rusia terhadap Ukraina yang memecahkan rekor didokumentasikan pada bulan Oktober. Dari Agustus hingga Oktober 2024, Rusia meluncurkan 4.300 Shahed-136 dan drone lainnya. (Gilang Perdana)

Cina Tampilkan PD-2900 – Drone Kamikaze Mirip Shahed-136 dengan Dua Mesin Mampu Terbang Sejauh 2.500 Km