Update Drone KamikazeKlik di Atas

F-16 “Venom” Viper Demo Team – Tampil Sangar dengan Livery Sisik Ular

Dengan dukungan lobi pemerintah Amerika Serikat, tak terlalu sulit bagi Lockheed Martin untuk memasarkan produk alutsista andalannya ke pasar ekspor, terlebih bila yang dimaksud adalah jet tempur battle proven nan legendaris seperti F-16. Pun, meski bertabur pamor dan nama besar, rupanya masih dipandang perlu untuk mempertahankan image di mata publik, terlebih kompetisi di segmen jet multirole lumayan keras. Sebagai wujudnya AU AS dan Lockheed Martin merilis apa yang disebut sebagai F-16 “Venom.”

Baca juga: KSAU: TNI AU Akan Datangkan Dua Skadron Tempur F-16 Viper Block 72

F-16 Venom adalah label yang disematkan pada sosok jet yang mendukung F-16 Viper Demo Team (VDT). Disebut Venom, lantaran balutan livery pada cat F-16 ini mengusung konsep sisik ular yang dikombinasikan dengan lis kuning. Bahkan pada bagian depan kokpit, di cat desain mata ular, menjadikan tampilan F-16 Venom terlihat begitu sangar.

Dikutip dari theaviationist.com (8/6/2020), disebutkan F-16 VDT masuk dalam arsenal 20th Operations Group yang bermarkas di Lanud Shaw, South Carolina. F-16 VDT beranggotan 15 orang dan misi mereka mempersiapkan pertujunkan alias demo manuver F-16 Viper di berbagai pameran udara di seluruh dunia.

“Tidak setiap hari orang mendapatkan kesempatan untuk mendengar suara gemuruh dan manuver spektakuler F-16 Viper, dan kami akan memperlihatkan kemampuan tersebut pada berbagai kesempatan istimewa,” ujar Mayor Garret “Toro” Schmitz, seorang penerbang demo F-16 Venom.

Selama ini, AU AS dalam mendukung demo aerobatik udara di berbagai pameran, menggunakan ‘stok’ jet tempur yang berada di basis militer terdekat lokasi pertunjukan. Namun, F-16 VDT dirancang khusus untuk pertunjukan, dimana pesawat tempur ini dirancang dengan airframe tersendiri yang biasa digunakan untuk program pelatihan. Pada F-16 Venom tidak dilengkapi sistem persenjataan, seperti tidak membawa kanon internal Vulcan M61A1 kaliber 20 mm, sehingga dapat mengurangi bobot pesawat secara keseluruhan.

Baca juga: Lockheed Martin Mulai Produksi F-16 Viper Perdana Pesanan Bahrain

Sejatinya F-16 VDT dirancang untuk mendukung musim AirShow di sepanjang 2020. Mamun, lantaran pandemi Covid-19, jadwal roadshow yang telah dicanangkan terpaksa dibatalkan. (Gilang Perdana)

7 Comments