Cina Tempatkan Kapal Selam AIP Terbaru Tipe 039-C (Yuan Class) di Utara Taiwan
|Cina menempatkan kapal selam terbaru di utara Taiwan, untuk bergabung dengan Armada Laut Timur Angkatan Laut Cina (PLAN). Meski tak secara gamblang diinformasikan pemerintah Cina, analis Barat meyakini itu adalah kapal selam AIP (air independent power) terbaru tipe 039-C atau -D Kelas Yuan (Yuan Class).
Baca juga: Foto Satelit Perlihatkan Kapal Selam Cina Memasuki Gua Misterius
Upacara peresmian kapal selam Kelas Yuan Tipe-039C atau -D ini telah dilakukan di Pangkalan Kapal Selam Daxie Dao, tak jauh dari Shanghai.
Dikutip dari Navalnews (15/8/2022), kapal selam ini berbeda dari kapal selam Kelas Yuan Tipe-039A sekalipun DNA-nya tetap sama.
Disebutkan, kapal selam ini memiliki chine yang memanjang layaknya pesawat siluman dan secara desain mirip dengan kapal selam A-26 Blekinge Class Swedia, sekalipun ini diklaim bukan salinan langsung (duplikat ilegal) dari kapal selam tersebut.
Analis Barat menduga bahwa kapal selam dari kelas yang tergolong tua ini (Kelas Yuan) dilengkapi dengan sistem peluncuran vertikal (VLS) terbaru untuk rudal yang lebih kuat dari sebelumnya, yang notabene sudah cukup kuat dengan membawa rudal anti-kapal hipersonik YJ-18.
Kapal selam dengan penggerak AIP ini dilengkapi dengan fitur towed array sonar melalui upper rudder. Fitur ini disinyalir menjadi salah satu peningkatan signifikan dari kapal selama Kelas Yuan.
Sitem penggerak AIP sudah pasti akan membuat kapal selama berlayar lebih lama sebelum melakukan penyelaman menggunakan mesin diesel, yang amat diandalkan untuk mengisi baterai. Penggerak AIP memang tidak bisa menandingi kemampuan kapal selam nuklir, tetapi jauh lebh kuat dibanding kapal selam non-AIP.
Tambahan satu kapal selam AIP semakin mengukuhkan Angkatan Laut Cina sebagai salah satu pemiliki armada kapal selam AIP terbesar di dunia dengan total 70an dari total 80 kapal selam, dimana enam di antaranya adalah kapal selam nuklir. Ini bak bumi dan langit bila dibandingkan dengan armada kapal selam Angkatan Laut Taiwan.
Angkatan Laut Taiwan saat ini diketahui hanya memiliki empat kapal selam. Itu pun dua di antaranya merupakan kapal selam bekas armada Perang Dunia II Angkatan Laut Amerika Serikat. Sekalipun sudah dimodernisasi, tetap saja, kapal selam tersebut adalah kapal selam tua.
Dua sisanya pun bukan berarti merupakan kapal selam canggih berkemampuan nuklir, yang sedang ramai dibangun untuk memperkuat Angkatan Laut negara-negara maju semisal Australia, Perancis, dan Amerika Serikat. Itu (dua kapal selam lain yang dimiliki Taiwan) adalah kapal selam Kelas Zwaardvis non-AIP rancangan tahun 1960 dan diproduksi tahun 1980 dan diadopsi menjadi Kelas Hai Lung di Angkatan Laut Taiwan.
Angkatan Laut Taiwan baru akan diperkuat kapal selam terbaru buatan dalam negeri dalam beberapa bulan mendatang. Saat ini, kapal selam Indigenous Defense Submarine (IDS) pertama Taiwan ini masih terus dibangun. (Alpin)
cina membuktikan bahwa negara besar dengan tindakan dan karya nyata…dalam lima tahun mereka sangup produksi 6-10 kapal selam belum kapal permukaan dengan berbagai jenis dan type…memang sudah seharusnya china jadi kiblat dan panutan kita.
terbukti dengan dekat nya kita dengan china sudah begitu banyak manfaat yang kita terima 🙏💕baik uang pinjaman hutang dan investasi belum lagi transfer tehnologi terkini suguh china adalah saudara sejati.
@Tukang ngitung
untuk torpedo sepertinya belum. terlebih untuk torpedo SUT sudah ngga diproduksi ptdi jadi kayaknya butuh lisensi produksi torpedo lain bila memungkinkan
Wah makin banyak aja nih kapal selam PLAN, belum lagi sekutunya di asia tenggara seperti Thailand dan Myanmar.
Kapal selam jadi ancaman bagi kapal2 permukaan yang punya high value target seperti kapal logistik, kapal angkut pasukan, kapal angkut pesawat dan kapal2 fregat. Makin berat kapal permukaan dan makin mahal harganya akan semakin jadi high value target bagi kapal selam. 1 unit kapal selam bisa mendatangkan ancaman bagi 7-14 kapal permukaan seperti itu.
Apakah RI sudah siapkan torpedo yang cukup untuk mengatasi ancaman dari lebih dari 100 kapal selam dari negara2 sekitar?
Menaiktarafkan 90 unit KAL PC 28 meter menjadi KPC (kapal patroli torpedo) dengan melengkapi 2 torpedo ringan 324 mm dan beberapa sonobuoy bisa lebih cepat waktunya dan lebih murah biayanya daripada harus bangun 12 kapal selam baru.
Kapal selam manapun kaptennya akan berpikir berkali2 kalo mau iseng keluyuran di dalam laut teritori kita jika kita mendadak punya 90 kapal ASW baru yang kecil tapi menyengat.