Biro Desain Sukhoi Uji Coba BTS VAB S-76: Drone VTOL Kargo dengan Payload 300 Kg

Biro Desain Sukhoi (Sukhoi Design Bureau) tak hanya sibuk dengan rancangan pesawat tempur dan pesawat komersial, di segmen pesawat tanpa awak, Biro Desain Sukhoi tengah mengembangkan drone copter angkut kargo BTS VAB S-76, jenis drone fixed wing VTOL (Vertical Take-off and Landing) yang mampu membawa payload hingga 300 kg.

Baca juga: Indonesia dan Malaysia Akuisisi Drone VTOL Digital Eagle YFT-CZ36

Sebagai bagian dari implementasi Proyek Nasional “Unmanned Aircraft Systems,” PJSC UAC (United Aircraft Corporation) melanjutkan uji darat dan penerbangan drone BTS VAB S-76 yang dikembangkan oleh Biro Desain Sukhoi. Para insinyur berfokus pada sasis, elemen penting dari desain yang memastikan lepas landas, pendaratan, dan operasi darat UAV pada sosok drone yang punya berat lepas landas maksimum 1.500 kg.

Platform tanpa awak baru ini dirancang untuk menyelesaikan tugas logistik militer dan sipil. Keunikan S-76 terletak pada sistem sasisnya, yang dapat disesuaikan untuk beban berat dan mampu beroperasi di lokasi darat yang tidak dipersiapkan.

Desain sasis drone ini dirancang untuk berbagai mode pendaratan dengan beban penuh (hingga 300 kg). Elemen komposit dan peredam kejut digunakan untuk mengurangi beban pada badan pesawat saat menyentuh tanah.

Sistem diagnostik kondisi strut sasis secara real-time terintegrasi sebagai elemen kunci dalam operasi otonom.

🇷🇺 Sukhoi’s heavy transport UAV, the BTS VAB S-76.

Its payload capacity is up to 300 kg
Takeoff weight is approximately 1,500 kg.
Its cruising speed reaches 180 km/h
Its maximum altitude and range are 4,000 and 1,000 km, respectively.

pic.twitter.com/ouz6iSXQoc

— Lord Bebo (@MyLordBebo) December 16, 2025

Dari spesifikasi, BTS VAB S-76 punya panjang 7,2 meter, lebar rentang sayap 11 meter dan tinggi 2,7 meter. Sementara berat maksimum saat lepas landas 1.500 kg, kecepatan jelajah 180 km per jam, ketinggian terbang maksimum 4.000 meter dan mampu menempuh jarak hingga 1000 km dalam mode perjalanan pulang pergi (500 km sekali jalan).

Kompartemen kargonya punya volume sekitar 2 m³ dilengkapi dengan sistem pengaturan suhu yang telah ditetapkan, yang membuat perangkat ini cocok untuk mengirimkan obat-obatan, peralatan, dan kargo sensitif lainnya.

BTS VAB S-76 dirancang dengan sistem kendali yang canggih, yang mana satu operator dapat mengendalikan hingga 12 kendaraan tanpa awak menggunakan komunikasi satelit melalui sistem GLONASS. Terdapat juga modifikasi berupa varian ringan S-76 MBS dengan muatan hingga kargo 50 kg dan jangkauan hingga 400 km. (Gilang Perdana)

AL AS Uji Drone Hybrid VTOL untuk Kargo Logistik Jarak Jauh di Lautan