Akhirnya! Kontrak Efektif Dua Airbus A400M Pesanan Indonesia Telah Berjalan
|Sebelum tutup tahun, kontrak efektif atas pengadaan dua unit pesawat angkut berat A400M Atlas akhirnya terealisasi. Kabar ini merupakan angin segar, lantaran proses produksi pesawat belum bisa dilangsungkan apabila kontrak efektif belum dijalankan. Sebelumnya, petinggi Airbus Indonesia mengungkapkan bahwa kontrak efektif A400M akan dilangsungkan pada bulan November lalu, yang tak jauh dari momen Indo Defence 2022.
Kabar telah berlakunya kontrak efektif (pembayaran uang muka) atas pesanan dua A400M Indonesia, dinyatakan oleh Jean Brice Dumont, Head of Military Air Systems Airbus Defence and Space (ADS) dalam pembukaan acara Trade Media Briefing 2022 di Madrid, Spanyol, 12 Desember kemarin. Tidak ada penjelasan kapan kontrak efektif itu berlangsung dan kapan jadwal pengiriman perdana A400M pesanan Indonesia.
Dalam akun Twitter ADS, hanya disebut Indonesia saat ini telah menjadi anggota keluarga pengguna A400M, yaitu sebagai (calon) operator ke-10. Dan ada keterangan tambahan, berupa opsi pemesanan empat unit tambahan A400M di masa depan. Bila merujuk ke pernyataan dari Dani Adriananta, Airbus Chief Representative Indonesia, disebutkan bahwa jadwal delivery atau pengiriman A400M akan disampaikan saat kontrak efektif telah berlangsung.
Bahkan, sebelum kontrak efektif berjalan, Johan Pelissier, Head of Asia Pacific, Airbus Defence and Space mengatakan, bila jalur produksi untuk A400M pesanan Indonesia telah disiapkan. Indonesia memesan dua unit varian multirole yang dapat dikonfigurasi sebagai pesawat tanker.
Baca juga: Eurofighter Typhoon, Airbus A400 dan Boeing F15EX, ‘Bermanuver’ di Langit Gunung Bromo
Sebelumnya beredar kabar bahwa Airbus meminta negosiasi ulang untuk dua A400M yang telah dipesan Indonesia, lantaran pasokan material titanium yang terbatas. Perusahaan dirgantara itu kesulitan mengeksekusi kontrak dengan nilai US$685 juta itu. CNBC Indonesia melaporkan bahwa Airbus mengimpor lima puluh persen titaniumnya dari Rusia tetapi perang di Ukraina telah mengganggu harga dan pasokan. (Gilang Perdana)
minta TOT nya apa ?
Pensen lagi 2 unit tapi minta CN235 bisa di produksi 90-95% di Indonesia. Seperti NC212
semoga kontrak efektif F-15 EX segera menyusul…
hurray, btw sampenya kapan min?
eh maap, lupa detail yang tadi
Akhirnya Indonesia punya pesawat angkut besar plus tanker A400M 😍
Tinggal menunggu pesawat tempur F-15 EX Eagle di pinang Indonesia…
Alhamdulillah. Semoga tambahan 4 unit dlm LoI menyusul juga jd genap punya 6 unit A400M di waktu mendatang. Nah 2 unit ini kan ada yg akan dikonfigurasikan ke tanker ya brarti KC-130B akan dipensiunkan dong?
Airbus minta revisi harga A400M utk Indonesia karena kesulitan bahan baku titanium yg diimpor dari Rusia, tetapi kelompok G7 menekan Rusia agar jual minyak dibawah harga dan melarang gunakan tanker milik negara lain, agar ekonomi Rusia bangkrut sungguh kejam nian barat. Seperti kasus Nikel nya Indonesia lah penting mereka hepi negara lain ndak penting.
@apache
kc-130 dah cukup tua, kalau armada tanker sudah lebih modern, demi keamanan dan keselamatan crew lebih baik dipensiunkan saja
@kaberjee
nah karena itu saya ngga terlalu suka negara barat, amriki apalagi, tapi daripada ngefans ruskies atau sino saya lebih suka ngga milih ngefans manapun, ini pendapat saya pribadi, maaf kalau tersinggung, termasuk yang lain
@periskop…tak masalah saya juga tak ngefans manapun cuma siapa kira2 yg bisa bantu negara ini sungguh2 berimbanglah sama2 diuntungkan, ini ruang publik bebas beropini dengan nyaman tak perlu tersinggung ndak ada guna karena belum tentu kemana-mana juga opini kita paling tenggelam disini saja
iya juga ya wkwkwk, okelah mas @kabeerje